Validasi metode penetapan kadar eugenol pada minyak sirih dan ekstrak daun sirih (piper betle, L. piperaceae) dengan GC-MS
Main Author: | HIDAYAH, Rahmania |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
|
Daftar Isi:
- Daun sirih (Piper betle, L: Piperaceae) secara empiris telah diketahui memiliki banyak khasiat. Pemanfaatan dari daun sirih dapat diperoleh baik dari minyak atsirinya maupun ekstrak daunnya. Salah satu senyawa yang diketahui memiliki khasiat pada daun sirih, baik dari minyak ataupun ekstraknya adalah eugenol. Eugenol telah diketahui dengan baik memiliki aktivitas sebagai antiseptik dan analgetik. Oleh karena itu, jumlah eugenol baik di dalam minyak sirih ataupun ekstraknya sangat berperan dalam fungsinya sebagai antiseptik dan analgetik. Untuk itu dalam penelitian ini dilakukan uji validasi metode penetapan kadar eugenol dan penetapan kadar eugenol pada minyak dan ekstrak n-heksana daun sirih. Pengujian yang dilakukan meliputi pengujian linearitas, presisi, LOD, LOQ, dan akurasi. Hasil penelitian ini menunjukkan nilai untuk masing-masing parameter validasi tersebut pada minyak sirih secara berturut-turut adalah 0,997 (linearitas); 0,00156 ng/?l (LOD) dan 0,0047 ng/?l (LOQ); nilai akurasi untuk eugenol pada minyak dan ekstrak sirih secara berturut-turut adalah 108,102% dan 82,573%; nilai RSD untuk eugenol pada minyak sirih dan ekstrak sirih secara berturut-turut adalah sebesar 2,9699% dan 3,578%. Metode yang digunakan dalam penetapan kadar eugenol pada penelitian ini adalah kromatografi gas yang dikombinasi dengan spektroskopi massa (GC-MS). Hasil penelitian menunjukkan jumlah eugenol yang terkandung didalam minyak sirih dan ekstrak sirih secara berturut-turut adalah 6,714% dan 25,205%.