Pengaruh model pembelajaran learning cycle 5e terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa: penelitian quasi eksperimen di salah satu SMP di Tangerang

Main Author: Sinta Munika
Format: Bachelors
Terbitan: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
Subjects:
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilakukan di salah satu SMP di Tangerang, Semester Genap Tahun Ajaran 2014/2015. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis pengaruh model pembelajaran Learning Cycle 5E terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa dalam materi bangun datar segiempat. Indikator kemampuan berpikir kritis yang diukur dalam penelitian ini yaitu: (a) Memberikan alasan yang logis, (b) Mengidentifikasi keputusan, (c) Memberi penjelasan lebih lanjut, dan (d) Merumuskan langkah-langkah penyelasaian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode quasi eksperimen dengan desain penelitian Two-group Post-Test Only Design. Sampel penelitian diperoleh sebanyak dua kelas dengan teknik cluster random sampling. Kedua kelas itu terdiri dari kelas eksperimen (Learning Cycle 5E) sebanyak 34 siswa dan kelas kontrol (konvensional) sebanyak 34 siswa. Data dikumpulkan dengan tes kemampuan berpikir kritis matematis siswa. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran Learning Cycle 5E lebih tinggi dari pada siswa yang diajar dengan pembelajaran kovensional. hal. ini dapat dilihat dari nilai rata-rata hasil tes kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran Learning Cycle 5E adalah sebesar 16,47 dan nilai rata-rata hasil tes kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang diajar dengan pembelajaran konvensional adalah sebesar 14,18. Selain itu, juga dapat dilihat dari hasil uji hipotesis dengan menggunakan Independent Samples T Test pada PSPP diperoleh hasil nilai signifikansi perhitungan (Sig. (1-tailed) = 0,005) dan taraf signifikansi = 0,05, maka Sig. (1-tailed) < taraf signifikansi . Kesimpulan hasil penelitian ini adalah bahwa pembelajaran matematika pada pokok bahasan bangun datar segiempat dengan menggunakan model pembelajaran Learning Cycle 5E berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa dibandingkan yang menggunakan pembelajaran konvensional.