Analisis ekonomi Islam terhadap mekanisme pangajuan klaim asuransi syariah (studi pada PT Asuransi Takaful Keluarga)

Main Author: SETIAWAN, Muhammad Agus
Format: Bachelors
Terbitan: Fakultas Syariah dan Hukum
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi mekanisme klaim pada perusahaan asuransi syariah, khususnya PT. Asuransi Takaful Keluarga selaku pelopor berdirinya perusahaan asuransi syariah di Indonesia. Penulis berusaha menyumbangkan pikiran dengan menganalisa prosedur dan syarat klaim yang tertera dalam polis, yang dikeluarkan PT. Asuransi Takaful Keluarga, sekaligus mengevaluasi komitmen dan kinerja divisi operasional klaim dalam menjalankan tugasnya dari sudut pandang ekonomi Islam. Diawal pembelian produk asuransi, pada umumnya peserta mengabaikan penjelasan mengenai klaim, saat agen melakukan penawaran mereka tidak memahami apa yang mereka beli dan lebih menyerahkan serta mempercayakannya kepada penjelasan penjual. Atau bahkan agen penjualnya memang tidak menjelaskan permasalahan klaim pada nasabah. Seringkali, setelah menerima polis asuransi yang menjadi kontrak perlindungan, nasabah tidak membacanya lagi. Mereka mengabaikan kontrak atau polis asuransi ini. Jadi, terkadang nasabah membeli produk asuransi belum paham akan pruduk, prosedur dan persyaratan klaimnya. Ternyata klaim yang diajukan ditolak perusahaan. Mereka lantas menyalahkan agen penjual dan atau perusahaan-perusahaan asuransi, yang melaksanakan proses klaim tidak sebagaimana mestinya. Selanjutnya untuk melampiaskan ketidakpuasannya atas klaim yang ditolak. Sebagian besar komplain dengan mempublikasikannya surat pembaca diberbagai koran ibu kota. Selayaknya semua pembeli polis asuransi dan menjadi nasabah membaca seluruh isi kontrak yang tertuang dalam polis asuransi sebelum membayar preminya. Apabila dibutuhkan panggil agen penjual untuk menjelaskannya kembali. Dan dari hasil evaluasi yang penulis lakukan dalam penelitian ini. Prosedur dan persyaratan klaim yang ditetapkan tidak mepersulit nasabah. Perusahaan melalui karyawannya pada divisi operasional bagian klaim mencoba memberikan pelayanan yang terbaik untuk membantu nasabah menyelesaikan klaim. Adapun permasalahan tersebut muncul karena nasabah diangap awam dan tidak paham akan seluk-beluk kontrak asuransi, ketidaktahuan dan ketidakpahaman nasabah akan produk dan kontrak yang dibelinya yang seringkali menyebabkan terjadinya salah paham mengenai klaim.