Pengaruh status identitas dan konformitas teman sebaya terhadap perilaku merokok pada remaja laki-laki
| Main Author: | Riry Masruri |
|---|---|
| Format: | Bachelors |
| Terbitan: |
Fakultas Psikologi
|
| Subjects: |
Daftar Isi:
- Pengaruh Status Identitas dan Konformitas Teman Sebaya terhadap Perilaku Merokok pada Remaja Laki-Laki F) Merokok merupakan perilaku yang banyak dilakukan oleh remaja laki-laki, meskipun mereka mengetahui merokok beresiko terhadap kesehatan. Penelitian terdahulu menunjukkan bahwa perilaku merokok dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya status identitas, konformitas teman sebaya, dan orang tua. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh status identitas, konformitas teman sebaya, dan orang tua terhadap perilaku merokok pada remaja laki-laki. Sampel penelitian berjumlah 200 orang remaja laki-laki yang berusia 15-17 tahun, siswa kelas X dan XI di Bogor. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini yakni nonprobability sampling. Analisis data menggunakan uji regresi berganda. Perilaku merokok diukur menggunakan Glover Nilsson Smoking Behavioral Questionaire. Skala status identitas diukur melalui dimensi-dimensi status identitas, yaitu achievement, foreclosure, moratorium, dan diffusion. Sedangkan skala konformitas teman sebaya diukur melalui dimensi-dimensi konformitas teman sebaya, yaitu compliance dan internalisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan variabel status identitas, konformitas teman sebaya, dan orang tua terhadap perilaku merokok remaja laki-laki. Adapun nilai kontribusi variabel status identitas, konformitas teman sebaya, dan orang tua yang merokok sebesar 32%. Dari ketujuh independent variable yang diujikan, terdapat tiga variabel yang memiliki pengaruh signifikan terhadap perilaku merokok, yaitu achievement, compliance, dan orang tua yang merokok.