Dampak kegiatan industri terhadap kegiatan Penduduk: studi kasus di Kelurahan Rempoa Kecamatan Ciputat Timur Kota Tangerang Selatan

Main Author: Syahbani Putra Gunadi
Format: Bachelors
Terbitan: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
Subjects:
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk melihat posisi, mekanisme, dan seberapa luas wilayah persebaran dampak dari kehadiran kegiatan industri PT. Sandratex, yang terkonsentrasi di sepanjang jalan Juanda, Kelurahan Rempoa, terhadap perubahan kegiatan penduduk di sektor informal seperti penyewaan rumah, warung makan dan angkutan. Data diperoleh melalui survai ke wilayah Rukun Warga (RW) dan Rukun Tetangga (RT) disekitar lokasi penelitian. Penentuan kegiatan Industri PT. Sandratex sebagai objek penelitian didasarkan oleh fakta bahwa sebagian besar penghuni rumah sewa di wilayah penelitian bekerja di PT. Sandratex. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan pendekatan overlay peta dan cheking lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara langsung kegiatan industri bedampak positif pada penyerapan tenaga kerja. Melihat kemampuan (skill) maka sebagian besar pekerja industri di Rempoa merupakan pekerja terampil (skilled laborer) dan semi terampil (semi-skilled laborer). Jenis industri terbanyak berupa industri furnitur, percetakan atau periklanan (advertising), dan industri tekstil. Dengan melihat pola lokasi industri di Greater London, maka wilayah industri di Rempoa dapat digolongkan ke dalam Group A dan B. Secara tidak langsung kegiatan industri menimbulkan dampak positif antara lain kegiatan penyewaan rumah (kontrakan dan kos-kosan), warung, dan usaha angkutan. Persebaran rumah sewa tinggi dan sedang menyebar di wilayah pemukiman tidak teratur sedangkan persebaran rumah sewa rendah tersebar di pemukiman teratur yaitu di kawasan perumahan. Dari persebaran jumlah warung dan konsumen warung menunjukan bahwa semakin mendekati lokasi industri maka variabel akan semakin besar. Sedangkan warung yang lokasinya jauh dari lokasi industi memiliki nilai yang rendah. Persebaran pangkalan angkutan (ojek & becak) yang pengguna jasanya juga berasal dari pekerja industri hanya menunjukan nilai yang relatif kecil.