Konsep al-Qur�an tentang pluralisme dan implementasinya terhadap pendidikan Islam
Main Author: | Lutfi Romdana |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
|
Subjects: |
Daftar Isi:
- Dalam suatu kehidupan selalu ada kemajemukan, baik kemajemukan dalam suku, bahasa maupun agama. Dengan adanya berbagai kemajemukan tersebut menyebabkan kerusuhan dan konflik atas nama sebuah kepentingan dan mengatasnamakan agama dengan menghalalkan segala dalil untuk memperkuat tindakannya. Indonesia merupakan salah satu Negara yang kaya akan kemajemukan tersebut, sehingga bangsa Indonesia selalu berupaya bagaimana menjalin kehidupan ini secara damai dengan orang yang berlainan keyakinannya. Umat Islam sebagai komunitas terbesar di Indonesia berusaha untuk menyelesaikan masalah kemajemukan agama dengan berbagai cara, diantaranya melalui bidang pendidikan. Karena pendidikan dianggap sebagai salah satu bidang yang sangat tepat dan efektif untuk melakukan perubahan. Adapun penelitian ini merupakan jenis penelitian pustaka (library research), metode pengumpulan data dalam skripsi ini menggunakan metode dokumentasi berupa buku, surat kabar, dan tulisan-tulisan lain yang dapat dijadikan sumber. Islam mengakui adanya pluralisme karena al-Qur�an menanamkan prinsipprinsip mendasar bagi kenyataan pluralisme. Dengan demikian maka sebagai umat muslim hendaknya menanamkan prinsip-prinsip tersebut sesuai dengan aturan yang ada. Konsep pendidikan Islam dalam pluralisme mencoba melakukan proses transformasi prinsip-prinsip pluralisme yang ada dalam al-Qur�an untuk diterapkan dalam dunia pendidikan Islam. Pendidikan Islam berusaha untuk mengaktualisasikan pesan normative agama yang tekstual dan realitas sosial yang ada. Prinsip-prinsip yang perlu dikembangkan dalam pendidikan Islam antara lain prinsip kemanusian dan prinsip kebebasan. Serta metode dialogis untuk memberikan kebebasan dalam menghadapi dan meyelesaikan suatu masalah yang berkaitan dengan kemajemukan umat beragama