Analisis semiotik foto karya ismar patrizki pada pameran foto Gaza perkasa

Main Author: RAHMAN, Muhammad Luthfi
Format: Bachelors
Terbitan: Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi
Subjects:
Daftar Isi:
  • Foto jurnalistik adalah suatu medium sajian untuk menyampaikan beragam bukti visual atas suatu peristiwa pada masyarakat seluas-luasnya, bahkan hingga kerak di balik peristiwa tersebut, tentu dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Foto karya Ismar Patrizky bertajuk Gaza perkasa, yang pernah ditampilkan dalam pameran foto di GFJA, Pasar Baru Jakarta pada bulan November 2010 ini, menggambarkan tentang kondisi kota Gaza, Palestina, setelah mendapat gempuran hebat dari Israel pada tahun 2009. Foto yang diambil langsung dari tanah kota yang selalu bergejolak ini memberi gambaran kondisi suatu kota yang terisolasi dari mata dunia Bagaimana seorang foto jurnalis menyampaikan pesan melalui medium fotonya akan kita peroleh dengan mengungkap, apa makna denotatif, apa makna konotatif, dan juga apa makna mitos yang terkandung pada foto jurnalistik karya Ismar Patrizky yang bertajuk Gaza perkasa, mengenai kehidupan masyarakat Palestina pada pameran foto di GFJA tahun 2010? Analisa makna yang terdapat dalam rangkaian foto tersebut akan dikaji dengan menggunakan pendekatan semiotik yang dikembangkan oleh pemikir Perancis, Roland Barthes. Pendekatan ini memberi titik tekan pada makna denotatif, konotatif, dan mitos. Barthes menyebutkan enam prosedur atau kemungkinan untuk memperngaruhi gambar sebagai analogon, yaitu: Trick Effect, memanipulasi gambar; Pose, ialah gaya, posisi, ekspresi dan sikap objek foto; Pemilihan Objek, ibarat perbendaharaan kata yang siap dimasukkan ke dalam sebuah kalimat; Photogenia, adalah teknik pemotretan dalam pengambilan gambar; Aestheticism, yaitu format gambar atau estetika komposisi gambar secara keseluruhan dan dapat menimbulkan makna konotasi; Sintaksis, yaitu rangkaian cerita dari isi foto/gambar dalam foto berita yang dapat membatasi serta menimbulkan makna konotasi. Dari data yang dikaji dengan metode analisis semiologi tipe Roland Barthes, diperoleh beberapa data, yaitu: Makna denotasi yang memberikan gambaran kepada masyarakat tentang situasi negara Palestina, khususnya di kota Gaza, saat gencatan senjata terjadi. Analisis makna konotasi mengungkapkan citra Gaza sebagai ibu kota dari sebuah negara yang perkasa. Palestina yang terkucil dari dunia luar, namun tetap mampu berdiri dengan kekuatanya sendiri. Dari analisis makna mitos, dapat diketahui Cinta yang selalu menjadi oase kedamaian di tengah riuhnya pertempuran. Dari hasil penelitian ini juga kembali dibuktikan bahwa dalam foto jurnalistik selain mengungkapkan objektifitas data atas suatu peristiwa, juga tersirat pandangan subjektif sang foto jurnalis. Foto-foto yang ditampilkan bukan hanya memperlihatkan kondisi kota Gaza, tetapi juga mengungkapkan ketangguhan bangsa Palestina yang selalu mampu bangkit kembali setelah peluru dan rudal tentara Israel meruntuhkan dinding-dinding rumah mereka. Kompleksitas pesan yang terangkum dalam sebuah tajuk Gaza perkasa.