Izin poligami akibat hamil di luar nikah (analisis komparatif putusan No: 1723/Pdt.G/2013/PA.Mlg dan putusan No: 50/Pdt.G/2013/PA.Tlm)
Main Author: | Muhammad Fajri |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
Fakultas Syariah dan Hukum
|
Subjects: |
Daftar Isi:
- Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui dasar hukum dan pertimbangan hakim dalam putusan nomor 1723/Pdt.G/2013/PA.Mlg yang mengabulkan izin poligami akibat hamil di luar nikah, dan dasar hukum dan pertimbangan hakim dalam putusan nomor 50/Pdt.G/2013/PA.Tlm yang menolak izin poligami akibat hamil di luar nikah, kemudian meninjaunya dari perspektif hukum islam dan hukum positif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah melalui pendekatan yuridis normatif, dengan jenis penelitian kepustakaan (library research) dan sifat penelitian deskriptif-analisis-komparatif. Adapun metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi (documentation), dan dalam menganalisa data yang sudah terkumpul, penyusun dalam hal ini menggunakan metode kualitatif dengan pola pikir induktif dan metode komparatif. Hasil penelitian, dasar hukum dan pertimbangan majelis hakim dalam putusan nomor 1723/Pdt.G/2013/PA.Mlg dan putusan nomor 50/Pdt.G/2013/PA.Tlm secara umum telah sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan kaidah-kaidah hukum yang berlaku, namun terdapat perbedaan penilaian tentang pertimbangan kemaslahatan yang mempengaruhi putusan akhir, yaitu penerimaan izin poligami akibat hamil di luar nikah dengan tujuan tercapainya kemaslahatan bagi pihak calon istri pemohon, dan penolakan izin poligami akibat hamil di luar nikah atas dasar pencegahan timbulnya mudharat yang lebih besar. Akan tetapi hal tersebut memang tidak bisa dipisahkan dari beberapa perbedaan aspek-aspek tertentu dalam putusanputusan tersebut, sehingga dapat disimpulkan majelis hakim dalam memutuskan perkara-perkara tersebut lebih menekankan pada aspek kemaslahatan yang kasuistis