Gambaran psikopatologi di kalangan pasien terapi metadon di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Jakarta tahun 2013
| Main Author: | Muhammad Dadan Kurniawan |
|---|---|
| Format: | Bachelors |
| Terbitan: |
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
|
| Subjects: |
Daftar Isi:
- Program metadon sebagai salah satu intervensi dalam hal mencegah dampak buruk dari penggunaan narkotika, alkohol, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (NAPZA). Berbagai efek buruk dari penyalahgunaan NAPZA dapat berupa perilaku abnormal (psychopathology) yang dapat berdampak terhadap kehidupan sosial penggunaanya bahkan dapat meresahkan kehidupan masyarakat lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui psikopatologi (menurut SCL-90) yang terjadi di kalangan pasien terapi metadon di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Jakarta tahun 2013. Penelitian ini menggunakan rancangan potong lintang dengan subyek pasien yang sedang menjalani terapi metadon di RSKO Jakarta. Hasilnya didapatkan dari 46 pasien metadon yang memiliki gejala psikopatologi sebesar 41,3% meliputi gejala gangguan depresif, ansietas, obsesif kompulsif, fobia, somatisasi, sensitifitas interpersonal, hostilitas, paranoid, psikosis, dan gejala tambahan. Dilihat dari responden dengan psikopatologi menunjukkan kecenderungan gejala terbanyak pada gejala gangguan ansietas (84,2%), psikosis (78,9%) dan gejala tambahan (78,9%). Sedangkan pada responden non-psikopatologi menunjukkan gejala terbanyak pada gejala tambahan (11,1%), somatisasi (7,4%), dan obsesif kompulsif (3,7%)