Daftar Isi:
- Adanya penerapan jaminan berupa agunan dalam penyaluran pembiayaan merupakan masalah bagi para pelaku usaha mikro dan masyarakat miskin. Satusatunya jaminan yang dapat mereka berikan adalah potensi kapital sosial yang mereka miliki. Salah satu yang memanfaatkan kapital sosial tersebut yakni Baytul Ikhtiar. Berdasarkan hal tersebut, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran dan peran kapital sosial sebagai penjamin penyaluran pembiayan pada koperasi Baytul Ikhtiar. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan pendekatan studi kasus, yakni studi pada koperasi Baytul Ikhitar Bogor (BAIK). Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara kepada pihak Koperasi BAIK, kuesioner kepada 100 anggota yang terpilih sebagai sampel dan observasi sederhana. Metode pengambilan sampel dengan cara purposive sampling. Data dianalisis melalui pengaturan secara sistematis data-data yang telah diklasifikasikan dan analisis ini ditunjang dengan menggunakan distribusi frekuensi kemudian ditarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan kapital sosial yang terkandung dalam sistem kelompok berperan dalam meminimalisir resiko kredit. Pemilihan kelayakan anggota oleh kelompok sendiri membuat kelompok secara kolektif menjamin pembayaran angsuran para anggotanya dan menciptakan sebuah mekanisme kontrol sosial yang memotivasi kelompok untuk membayar angsuran tepat waktu. Keuntungan lebih yang didapat sebagai anggota koperasi BAIK dengan dasar kepercayaan yang mengikatnya membuat anggota komitmen terhadap kewajibannya