Strategi Amerika Serikat dalam merespon konflik Suriah-Israel periode 2002-2008
Main Author: | Andhini Citra Pertiwi |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
|
Subjects: |
Daftar Isi:
- Skripsi ini membahas serta menganalisa strategi yang ditempuh Amerika Serikat dalam merespon konflik Suriah dan Israel pada periode 2002-2008. Penelitian ini menggunakan teori Regional Security Complex, konsep strategi Balance of Power dan kepentingan nasional. Amerika Serikat menempuh langkah-langkah yang kontradiktif dalam kasus ini, karena memilih strategi yang konfrontatif dan kooperatif. Strategi Amerika Serikat dalam merespon Konflik Suriah � Israel tahun 2002 � 2008 didasari oleh National Security Strategy tahun 2002 yang implementasinya adalah (1) mengadakan pembicaraan damai yaitu Konferensi Jenewa dan Konferensi Anapolis; (2) mengadakan kerjasama kontra terorisme; (3) memberikan bantuan ekonomi dan militer kepada Suriah dan Israel; (4) mengeluarkan Syria Accountability Act; (5) menutup Kedutaan Besar AS di Suriah; (6) mendukung tindakan konfrontatif Israel atas Suriah. Strategi ini ditempuh untuk mencapai kepentingan nasional AS, adanya Doktrin Bush dan menjaga balance of power di Timur Tengah.