Analisis minyak babi dalam krim pelembab wajah yang mengandung minyak zaitun dengan menggunakan spektroskopi Fourier Transform Infrared (FTIR)
Main Author: | Putri Assifa |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
|
Subjects: |
Daftar Isi:
- Minyak zaitun adalah minyak yang banyak digunakan dalam industri kosmetik khususnya dalam pembuatan krim. Namun karena harganya yang mahal, resiko pencampuran dengan minyak lain yang harganya lebih murah contohnya minyak babi cukup tinggi. Keberadaan minyak babi dalam produk kosmetik tersebut menjadi masalah yang serius bagi kaum muslim. Untuk itu, analisis mengenai perbedaan minyak babi dengan minyak zaitun sangatlah penting agar keberadaan minyak babi dapat diketahui sehingga menjamin kehalalan produk kosmetik yang digunakan oleh kaum muslim. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan profil spektrum minyak babi dan minyak zaitun dalam formulasi krim pelembab wajah dengan menggunakan metode spektroskopi Fourier Transform Infrared (FTIR. Minyak babi yang digunakan dibuat dari jaringan lemak babi bagian abdomen lalu diproses menjadi minyak. Data hasil analisis FTIR dikombinasikan dengan kemometrik, Principal Component Analysis untuk klasifikasi dan kalibrasi multivariat jenis Partial Least Square (PLS) untuk analisis kuantitatif. Gabungan kedua metode ini cukup efektif dan akurat untuk menganalisis campuran minyak dalam sampel krim. Presentase kadar minyak babi dalam campuran minyak zaitun mempunyai korelasi yang dekat dengan nilai prediksi FTIR pada data absorban dari daerah 3008 cm-1 dan 1500-1000 cm-1 dengan R2 sebesar 0,9774 untuk kalibrasi dan 0,9826 untuk validasi. Batas deteksi yang didapatkan sebesar 11,92%