Rancang Bangun Sistem Penunjang Keputusan Penerimaan Pegawai Menggunakan Metode Perbandingan Eksponensial (MPE) Studi Kasus: PT Gada Nusantara Security
| Main Author: | Maisaroh |
|---|---|
| Format: | Bachelors |
| Terbitan: |
Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
|
| Subjects: |
Daftar Isi:
- PT Gada Nusantara Security adalah perusahaan swasta yang bergerak dibidang jasa, yaitu badan usaha jasa pengamanan dan penyelamatan (BUJPP). Saat ini sistem yang berjalan pada PT Gada Nusantara Security masih menggunakan program microsoft excel dalam pengolahan data penerimaan pegawai. Pada proses penerimaan pegawai, PT Gada Nusantara Security melakukannya secara mandiri atau tidak menggunakan jasa outsourcing, biasanya PT Gada Nusantara Security menggunakan jasa periklanan media cetak seperti koran jika membuka lowongan pekerjaan, sehingga prosesnya cukup lama serta membutuhkan biaya yang lebih besar. Pada proses pengolahan data, berkas lamaran yang telah dikirim oleh pelamar akan diseleksi secara manual satu persatu sehingga membutuhkan waktu yang lama untuk menyeleksi berkas tersebut, dan akan terjadi penumpukan data pelamar. Pada PT Gada Nusantara Security belum ada sistem pendukung keputusan untuk proses seleksi penerimaan calon pegawai, sehingga pihak pengambil keputusan di PT Gada Nusantara Security sering kali mengalami kesulitan untuk menyeleksi kriteria?kriteria calon pegawai. Dalam proses penyeleksian calon pegawai, belum adanya standarisasi metode penilaian yang menjadikan bahan acuan pengambilan keputusan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan sistem penunjang keputusan dengan metode perbandingan eksponensial (MPE) dan metode pengembangan sistem waterfall, sedangkan UML (Unified Modelling Language) sebagai tools pengembangannya. Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan menggunakan database MySQL. Hasil dari penelitian ini berupa sistem yang dapat menyajikan informasi lowongan pekerjaan untuk calon pegawai. Sistem yang dibangun dapat mengolah data calon pegawai dalam suatu database sehingga data calon pegawai tidak menumpuk dan mempermudah divisi HRD dalam menyeleksi data tersebut. Sistem penunjang keputusan ini juga mempercepat waktu penilaian calon pegawai dan menghasilkan keputusan diterima atau tidaknya calon pegawai tersebut.