PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI SISWA TUNAGRAHITA KELAS V DI SLB NEGERI MANDIRAJA KABUPATEN BANJARNEGARA
Main Author: | AFNI AFIQOTUN KHOERIYAH, 1522402172 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/6124/1/AFNI%20AFIQOTUN%20KHOERIYAH_PELAKSANAAN%20PEMBELAJARAN%20PENDIDIKAN%20AGAMA%20ISLAM%20BAGI%20SISWA%20TUNAGRAHITA%20KE.pdf http://repository.iainpurwokerto.ac.id/6124/2/COVER_BAB%20I_BAB%20V_DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.iainpurwokerto.ac.id/6124/ |
Daftar Isi:
- Proses pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SLB bagi anak tunagrahita merupakan interaksi edukatif peserta didik dengan lingkungan sekolah. Hanya peserta didik di kelas tunagrahita memiliki keterbatasan dalam hal pemahaman tentang materi pembelajaran karena tingkat intelegensi mereka yang lebih rendah dari pada anak normal. Dalam hal ini sekolah diberi kebebasan untuk memilih strategi, metode dan teknik-teknik pembelajaran yang paling efektif sesuai dengan karakteristik mata pelajaran, karakteristik siswa, karakteristik guru, dan sumber daya yang tersedia di sekolah. Dengan adanya kebebasan tersebut maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian lebih lanjut terkait dengan pelaksanaan pembelajaran PAI untuk anak tunagrahita di SLB Negeri Mandiraja Kabupaten Banjarnegara. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran Pendidikan Agama Islam pada anak tunagrahita kelas V di SLB Negeri Mandiraja Kabupaten Banjarnegara. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (Field Research) dengan pendekatannya deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan metode analisis data menggunakan Reduksi Data, Penyajian Data, dan Penarikan Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan tentang pembelajaran Pendidikan Agama Islam bagi siswa tunagrahita kelas V di SLB Negeri Mandiraja Kabupaten Banjarnegara bahwa proses pembelajaran PAI meliputi proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Pada proses perencanaan guru menyusun RPP dengan melihat silabus maupun buku pembelajaran namun di sekolah tersebut guru melakukan modifikasi terhadap RPP yang akan dipergunakan. Untuk proses pelaksanaan guru menyampaikan materi yang disesuaikan dengan kemampuan dari peserta didik. Sementara metode yang digunakan guru yaitu metode ceramah, tanya jawab, dan praktik. Selain itu didukung dengan menggunakan media agar peserta didik tertarik dan fokus dalam mengikuti pembelajaran. Di samping itu guru juga tidak banyak memberikan tugas atau soal tetapi lebih banyak melakukan pengulangan. Sedangkan evaluasi yang dilaksanakan pada anak tunagrahita disesuaikan dengan kemampuan dari peserta didik itu sendiri. Perangkat evaluasi yang digunakan oleh guru tidak secara spesifik dimiliki dokumennya. Hal ini dikarenakan anak tunagrahita yang memiliki keterbatasan sehingga tidak bisa secara spesifik dinilai dengan tes termasuk dalam praktik-praktik tertentu. Kata Kunci: Pendidikan Agama Islam, Tunagrahita, SLB Negeri Mandiraja