PENANAMAN NILAI-NILAI RELIGIUS PADA SISWA MELALUI METODE PEMBIASAAN SETIAP PAGI DI SMK MA’ARIF NU 1 CILONGOK KABUPATEN BANYUMAS
Main Author: | Ah. ASHARI, NIM. 1423301001 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/5037/1/JUDUL_BAB%20I_BAB%20V_DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.iainpurwokerto.ac.id/5037/2/SKRIPSI%20FULL%20AH.%20ASHARI.pdf http://repository.iainpurwokerto.ac.id/5037/ |
Daftar Isi:
- Nilai religius merupakan dasar dari pembentukan budaya religius, karena tanpa adanya penanaman nilai religius, maka budaya religius tidak akan terbentuk. Nilai religius perlu ditanamkan dalam lembaga pendidikan untuk membentuk budaya religius yang mantab dan kuat dilembaga pendidikan tersebut. Disamping itu, penanaman nilai religius ini penting dalam rangka untuk membentuk kpribadian siswa agar beraklak yang mulia. Nilai religius bersumber dari agama dan mampu masuk kedalam jiwa manusia. Nilai-nilai religius di sini dimaksudkan sebagai nilai-nilai Islami. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis secara jelas dan mendalam tentang penanaman nilai-nilai religius pada siswa melalui metode pembiasaan setiap pagi di SMK Ma’arif NU 1 Cilongok. Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan yang bersifat deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi, sedangkan analisis data yang dilakukan melalui tahapan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data atau penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yang diperoleh penulis menunjukan bahwa penanaman nilai-nilai religius pada siswa melalui metode pembiasaan setiap pagi di SMK Ma’arif NU 1 Cilongok yaitu dilakukan 15 menit sebelum proses pembelajaran dimulai. Kegiatan pembiasaan tersebut dilaksanakaan setiap hari tanpa terkecuali. Nilai-nilai yang ditanamkan antara lain berhubungan dengan nilai ibadah, nilai akhlak, nilai kedisiplinan dan juga nilai keteladanan. Penanaman nilai religius melalui metode pembiasaan ini agar nantinya nilai Islami tersebut akan tertanam dalam diri siswa dan membentuk kepribadian siswa serta melaksanakan dan mengamalkan ajaran Islam dengan baik dan benar.