Daftar Isi:
  • Religiusitasdiwujudkandalamberbagaisisikehidupanmanusia.Aktivitaskeberagamaanbukanhanyaterjadiketikaseseorangmelakukanperilaku ritual (beribadahkhusus) sajatetapijugaketikamelakukanaktivitaskehidupanlainnya.Religiusitastidakhanyaberkaitandenganaktivitas yang dapatdilihatmata, tetapijugaaktivitas yang tidaktampakdanterjadi di dalamhatisanubariseseorang. Penelitianinimenggunakanpendekatankualitatif yang berlokasi di SMP Santo BorromeusPurbalingga yang digunakanuntukmenelitireligiusitaspesertadidikmuslimsecaramendalamsesuaidenganapa yang dipahamidandirasakanolehsubjekpenelitian yang bersangkutan. Pengumpulan data dalampenelitianinimenggunakanmetodeobservasi, wawancara, dandokumentasi.Data yang diperolehkemudiandianalisissecaradeskriptif-analitis, artinyahasilanalisisberupapemaparangambaransituasi yang ditelitidalambentuknaratif.Analisa data dilakukandenganmenggunakanpolainduktif, yaitu: reduksi data, penyajian data, danpenarikankesimpulan. Hasilpenelitianmenunjukkanbahwareligiusitaspesertadidikmuslim di SMP Santo BorromeusPurbalinggadilihatdaridimensiReligious Belief, Religious Practice, Religious Feeling, Religious Knowledge, danReligious Effect masihkurangbaik. Upaya yang dilakukanpihaksekolahuntukmeningkatkanreligiusitaspesertadidikmuslim di antaranya: memberitoleransiberibadah, memberinasehat, memberiteladan, dankegiatanBinaIman. Terdapatduafaktor yang mempengaruhireligiusitaspesertadidikmuslim di SMP Santo BorromeusPurbalingga, yaitu: faktorpendukungdanfaktorpenghambat. Faktorpendukungterdiridari: kebijakanpemerintah yang memberikanaturantentangpendidikantoleransiberibadah, kebijakansekolah yang memberikantoleransiberibadah, danterwujudnyakerjasama yang baikantarwargasekolah. Faktorpenghambatterdiridari: tingkatkemampuanataukematanganemosionalpesertadidik yang tidaksama, tidakdisediakannyaruangataufasilitasberibadahbagipesertadidikmuslim, keterbatasanwaktudalampembelajaranyaitutidakadamatapelajaranPendidikan Agama Islam (PAI) danketerbatasanwaktudalamkegiatanBinaIman, kurangnyapengawasanorangtuasaat di rumah, dankurangyakesadarandalamdirimasing-masingpesertadidikmuslimuntukmeningkatkanreligiusitasnya.