PELAKSANAAN MONITORING PEMBIAYAAN MURÄ€BAHAH WARUNG MIKRO GUNA MEMINIMALISIR RISIKO (StudiKasus PT Bank SyariahMandiri Kantor CabangKedoya, JakartaBarat)

Main Author: Sri LuliRizkiana, 1323205040
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.iainpurwokerto.ac.id/3270/1/COVER_ABSTRAK_DAFTAR%20ISI_BAB%20I_BAB%20V_DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/3270/2/SRI%20LULI%20RIZKIANA_PELAKSANAAN%20MONITORING%20PEMBIAYAAN%20MUR%C4%80BAHAH.pdf
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/3270/
Daftar Isi:
  • Prosedurpembiayaanadalahgambaransifatataumetodeuntuk melaksanakankegiatanpembiayaan.Seseorang yang berhubungandengan pembiayaanharusmenempuhprosedurpembiayaan yang sehat, meliputiprosedurpersetujuanpembiayaan, proseduradministrasidanprosedurpengawasanpembiayaan. Pengawasanpembiayaan (monitoring) memilikitujuanuntuk meminimalisirterjadinyakerugian yang dialami bank.Denganpengawasanataumonitoring yang dilakukan, makabisamembuat bank syariahmempunyaikualitasyang baik, seperti Bank SyariahMandiri Kantor CabangKedoya yangmempunyai NPF 0%. Penelitianinimerupakanpenelitiankualitatif.Informasimengenaipenelitian di dapatdaritehnik-tehnikpengumpulan data yang telahdilakukanterhadapsubyekpenelitianyaituArea Micro Banking Manager, Micro BankingManager, Micro Admin, Mitra Micro, Micro Financing Analyst danMicroFinancing Sales. Penelitianinidilakukan di PT Bank SyariahMandiri KantorCabangKedoya, Jakarta Barat selamabulan April sampaidenganbulanJuli 2017.Hasilpenelitianmenunjukanbahwamonitoring on desk dan monitoring onsite yang dilakukan BSM sudahsangatbaik. Hal initerbuktikarena BSM KC KedoyapadabulanJuli 2017 mempunyainilai NPF 0% jauhlebihbaikdaripadabulanFebruari 2016 yang nilai NPF mencapai 4,61%.