Motivasi dan Kinerja Guru dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Krangean dan Madrasah Ibtidaiyah Negeri Wirasaba, Purbalingga
Main Author: | Anita, 1423402005 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/3240/1/Cover_Bab%20I_Bab%20V_Daftar%20Pustaka.pdf http://repository.iainpurwokerto.ac.id/3240/2/ANITA_MOTIVASI%20DAN%20KINERJA%20GURU%20DALAM%20MENINGKATKAN%20MUTU%20PENDIDIKAN%20DI%20MADRASAH%20IBTIDAIYAH%20%20NEGERI.pdf http://repository.iainpurwokerto.ac.id/3240/ |
Daftar Isi:
- Faktor yang cukup menentukan mutu pendidikan antara lain motivasi dan kinerja guru. Motivasi kerja dan kinerja guru yang baik akan mendukung tercapainya pendidikan yang bermutu. Penelitian ini membahas permasalahan antara lain: 1) Bagaimana motivasi kerja, kinerja guru, dan mutu pendidikan di MIN Krangean dan MIN Wirasaba?; 2)Seberapa besar pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja guru di MIN Krangean dan MIN Wirasaba?; 3) Seberapa besar pengaruh motivasi kerja terhadap mutu pendidikan di MIN Krangean dan MIN Wirasaba?; 4) Seberapa besar pengaruh kinerja guru terhadap mutu pendidikan di MIN Krangean dan MIN Wirasaba?; 5) Seberapa besar pengaruh secara bersama-sama (simultan) motivasi dan kinerja guru terhadap mutu pendidikan di MIN Krangean dan MIN Wirasaba ?; 6) Adakah perbedaan motivasi kerja, kinerja, dan mutu pendidikan antara MIN Krangean dan MIN Wirasaba? Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Metode pengumpulan data dengan kuesioner, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan sampel jenuh atau sensus, yaitu pengambilan data terhadap keseluruhan unit pengamatan (observation unit). Data dihimpun dari seluruh guru MIN Krangean sebanyak 18 orang, dan guru MIN Wirasaba sebanyak 18 orang. Metode analisis data yang digunakan adalah deskriptif persentase, regresi, dan uji t. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa: 1) motivasi kerja guru MIN Krangen dan MIN Wirasaba dalam kategori sangat baik dengan rata-rata 53,16 dan 53,38, kinerja guru MIN Krangean dan MIN Wirasaba dalam kategori sangat baik, dengan rata-rata 46,78 dan 46,72, dan mutu pendidikan MIN Krangean dan MIN Wirasaba dalam kategori sangat baik, dengan rata-rata 47,5 dan 48,0; 2)Ada pengaruh signifikan motivasi kerja terhadap kinerja guru di MIN Krangean dan MIN Wirasaba dengan kontribusi masing-masing 38,5% dan 74,6%; 3) Ada pengaruh signifikan motivasi kerja terhadap mutu pendidikan di MIN Krangean (27,6%) dan MIN Wirasaba (36,5%), 4) Tidak ada pengaruh signifikan kinerja guru terhadap mutu pendidikan di MIN Krangean (0%), namun ada pengaruh signifikan kinerja guru terhadap mutu pendidikan di MIN Wirasaba (41,9%), 5) Ada pengaruh signifikan motivasi kerja guru dan kinerja guru secara bersama-sama terhadap mutu pendidikan di MIN Krangean dan MIN Wirasaba, yaitu (43,8%) dan (42,7%). 6) Tidak ada perbedaan signifikan motivasi kerja, kinerja guru dan mutu pendidikan di MIN Krangean dan MIN Wirasaba ( Sig. 0.901 ) , ( Sig. 0.978 ) , dan ( Sig. 0.774 ) . Hasil penelitian ini memperkuat teori Bemandin dan Joice serta Keith Davis bahwa mutu pendidikan dipengaruhi oleh pengetahuan, keterampilan, kemampuan, sikap, dan perilaku, motivasi kerja, dan kinerja dari para personal organisasi.