Daftar Isi:
  • Jika dilihat dari minimnya jam pelajaran pendidikan agama Islam (PAI) di SMA disetiap kelas dalam satu minggu. Ditambah dengan materi yang bersifat umum dan kurang mendalam membuat peran PAI untuk menciptakan lulusan yang beriman dan bertaqwa serta memberikan kontribusi untuk menghasilkan lulusan yang religius terasa semakin sulit dilakukan. Dengan keadaan seperti itu bagaimana kepribadian islami akan terbentuk sesuai ajaran agama Islam. Maka dari itu dibutuhkan organisasi keagamaan yang diberi nama rohani Islam (ROHIS). Organisasi Rohis yang ada di SMA Negeri 1 Rawalo sebagai alternative dalam membentuk kepribadian islami pada siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (Field research) yang bersifat kualitatif, dengan menggambarkan permasalahan yang ada sesuai dengan data yang ditemukan dilapangan. Dalam penelitian ini penulis menggambarkan pembentukan kepribadian Islami siswa melalui kegiatan organisasi rohani Islam di SMA Negeri 1 Rawalo. Subjek penelitian ini adalah Kepala sekolah, pembina rohis, dan siswa SMA Negeri 1 Rawalo. Teknik pengumpulan data yang dignakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data (data reduction), model atau penyajian data (data dispay), dan kesimpulan (conclution). Hasil penelitian pemebentukan kepribadian Islami siswa melalui kegiatan organisasi Islam di SMA Negeri 1 Rawalo menunjukan: 1) Bentuk kegiatan-kegiatan yang dapat membentuk kepribadian Islami siswa, yang mana dilaksanakan secara kontinue dan sudah terjadwal, yang mana dilaksanakan dengan kegiatan keseharian, mingguan, bulanan dan kegiatan-kegiatan dengan jangka waktu yang panjang yaitu tahunan. 2) Metode yang digunakan yaitu pembiasaan, keteladanan, nasehat, dan perhatian/pengawasan.