PEMBIASAAN SHALAT DZUHUR DAN SHALAT JUM’AT DALAM PEMBINAAN NILAI-NILAI RELIGIUS SISWA DI SMP NEGERI 3 JERUKLEGI CILACAP

Main Author: Tri Okta Anggraeni, 1323301150
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.iainpurwokerto.ac.id/2658/1/COVER_BAB%20I_BAB%20V_DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/2658/2/TRI%20OKTA%20ANGGRAENI_PEMBIASAAN%20SHALAT%20DZUHUR%20DAN%20SHALAT%20JUM%E2%80%99AT%20DALAM%20PEMBINAAN%20NILAI-NILAI%20RELIGIU.pdf
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/2658/
Daftar Isi:
  • Shalat merupakan kewajiban bagi setiap orang Islam sebagai bentuk usaha mendekatkan diri kepada Yang Maha Kuasa. Akan tetapi, pada kenyataannya sering kali anak meninggalkan shalat karena malas, dan malas itu bisa jadi karena kurang motivasi dan pengajaran dari orang tua di rumah, sehingga terbawa di sekolah. Oleh karena itu, salah satu pentingnya pembiasaan shalat dzuhur dan shalat jum’at yang ada di sekolah sebagai wujud pembinaan nilai-nilai religius siswa. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan pembiasaan shalat dzuhur dan shalat jum’at dalam pembinaan nilai-nilai religius siswa di SMP Negeri 3 Jeruklegi Cilacap? Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian tersebut adalah Guru PAI, Kepala Sekolah, Wali Kelas, Siswa SMP Negeri 3 Jeruklegi Cilacap dan Orang Tua Siswa. Sedangkan yang menjadi objek penelitian adalah pembiasaan shalat dzuhur dan shalat jum’at dalam pembinaan nilai-nilai religius siswa di SMP Negeri 3 Jeruklegi Cilacap. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan Reduksi Data, Display Data dan Konklusi Data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dengan adanya pembiasaan shalat dzuhur dan shalat jum’at di sekolah membawa dampak positif, dengan mengandung nilai-nilai religius untuk pembinaan siswa, agar menjadi manusia yang berkarakter, disiplin, serta berakhlak baik. Pelaksanaan kegiatan pembiasaan shalat dzuhur dan shalat jum’at di sekolah dengan adanya absensi shalat berjama’ah, mengadakan pengawasan shalat berjama’ah, perintah, keteladanan, nasihat, dan hukuman. Dari usaha yang sekolah programkan melalui pembiasaan shalat dalam pembinaan nilai-nilai religius ini terlihat perubahan positif karena dengan adanya hal tersebut memunculkan kesadaran diri siswa untuk melaksanakan shalat fardhu secara rutin, disiplin, jujur, akhlak baik dan keteladanan.