PENANAMAN AKHLAK PADA ANAK TUNAGRAHITA MELALUI METODE PEMBIASAAN DI SDLB YAKUT-C PURWOKERTO

Main Author: Yeni Andini Maulani, 1323301142
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.iainpurwokerto.ac.id/2640/1/COVER%2BABSTRAKSI%2BDAFTAR%20ISI%2BBAB%20I%2BBAB%20V%2BDAFTAR%20PUSTAKA%20-%20.pdf
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/2640/2/SKRIPSI%20FULL%20.pdf
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/2640/
Daftar Isi:
  • Kondisi dunia pendidikan saat ini sangat menghawatirkan dengan banyak terjadinya berbagai tindakan-tindakan menyimpang yang dilakukan peseta didik yang tercermin dalam bentuk perilakunya seperti, perkelahian, tawuran, bahkan pelecehan seksual yang menyebabkan duniapendidikan perlu melakukan tindakan pencegahan untuk mengatasi hal tersebut. Penanaman akhlak menjadi salah satusolusi dalam mencegah terjadinya tindakan menyimpang pada peserta didik. Penanaman akhlak dilaksanakan oleh guru kepada peserta didik dengan menanamkan akhlak yang baik kepada peserta didik,sehinggapeserta didik mampu membentengi dirinya dari perbuatan tercela. Anak tunagrahita termasuk peserta didik yang termasuk kedalam kategori anak berkebutuhan khusus sehingga diperlukan adanya cara khusus dalam menanamkan akhlak, berbeda dengan anak normal pada umumnya karena mengalami kelambanan dalam berfikir dan mudah lupa. Oleh karena itu, penanaman akhlak pada anak tunagrahita dilaksanakan melalui metode pembiasaan yaitu dengan membiasakan mereka untuk berperilaku baik dalam kegiatan sehari-hari di sekolah.Penelitian inibertujuan untuk mendiskripsikan cara yang dilakukan oleh guru dalammenanamkan akhlak kepada anak tunagrahita dengan kategori ringan. Fokuspenelitian ini adalah: “Bagaimana penanaman akhlak pada anak tunagrahita melalui metode pembiasaan di SDLB YAKUT-C Purwokerto?”. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Sumber data diperoleh yaitu darikepala sekolah, peserta didik, orang tua peserta didik, guru kelas 1 sampai dengan 6 dan siswa di SDLB YAKUT-C Purwokerto. Selanjutnya dilaksanakan pengumpulan data dengan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi.Setelah itu, data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan mereduksi data, menyajikan data dan membuat kesimpulan.Data yang sudah dianalisis diuji keabsahan datanya dengan uji kredibilitas data yang dilakukan dengan cara triangulasi. Dari analisis yang penulis dapat setelah melakukan penelitian dapat disimpulkan bahwapenelitianpenanaman akhlak pada anak tunagrahita melalui metode pembiasaan di SDLB YAKUT-C Purwokerto, meliputi: Bentuk-bentuk penanaman akhlak yaitu akhlak terhadap Allah salah satunya seperti, berdo’a pada saat memulai dan mengakhiri pelajaran. Akhlak terhadap sesama manusiasalah satunya seperti, pembiasaan senyum, sapa dan salam. Akhlak terhadap lingkungansalah satunya seperti,membuang sampah pada tempatnya.Sedangkan proses penanaman akhlak pada anak tunagrahita melalui metode pembiasaan meliputi Prinsip-prinsip yaitu kasih sayang dan keperagaan dan cara-cara penanaman akhlak meliputi, pengawasan, pemberian anjuran dan pemberian ancaman kepada peserta didik.