Daftar Isi:
  • Keberadaan pasar tradisional kini kian menurun seiring dengan pesatnya perkembangan pasar modern yang memberikan pelayananbaik dan kenyamanan konsumen dalam bertransaksi, khususnya di perkotaan. Oleh karena itu, pihak pasar harus dapat menyikapi keadaan tersebut, agar pasar tradisional tetap eksis dan tidak tertinggal dengan pesatnya pertumbuhan pasar modern belakangan ini. Jadi, strategi pemberdayaan pedagang pasar dilakukan guna mendukung keberhasilan pasar tradisional setelah adanya revitalisasi yang memakan biaya cukup besar. Strategi pemberdayaan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan keahlian pedagang, agar kemampuan yang mereka miliki dapat lebih dioptimalkan. Sehingga dengan adanya strategi pemberdayaan pedagang, dapat mendukung keberhasilan pasar setelahpasar diperbaiki melalui revitalisasi. Akan tetapi, dalam menetapkan strategi pemberdayaan harus memperhatikan tujuan dan sasaran yang akan dicapai dengan konsistensinya pada segi kebijakan, monitoring serta evaluasi program. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Informasi mengenai penelitian didapatkan dari teknik-teknik pengumpulan data yang telah dilakukan terhadap subyek penelitian yaitu Kepala Pasar Manis Purwokerto, Bagian Administrasi, bagian keamanan dan Pedagang Pasar Manis Purwokerto. Metode analisis data yang digunakan adalah teknik deskriptif-kualitatif. Penelitian ini dilakukan di Pasar Manis Purwokerto sejak februari sampai Mei 2017. Hasil penelitian yang telah dilakukan tentang Strategi Pemberdayaan Pedagang Pasar oleh Dinas Pengelola Pasar Manis Purwokerto dianalisis melalui 5 indikator yaitu: Pemungkinan (Enabling), penguatan (Empowering), Perlindungan (Protecting), Penyokongan (Supporting), dan Pemeliharaan (Foresting).