Manajemen Program Pembinaan Bakat Siswa di MI Ma’arif NU Sidabowa Kecamatan Patikraja Kabupaten Banyumas Oleh: Eswi NIM.: 1223303040

Main Author: Eswi, 1223303040
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.iainpurwokerto.ac.id/2165/1/ESWI%20__Manajemen%20Program%20Pembinaan%20Bakat%20Siswa%20di%20MI%20Ma%E2%80%99arif%20NU%20Sidabowa%20Kecamatan%20Patikraja%20Kabu.pdf
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/2165/2/COVER__BAB%20I__BAB%20V__DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/2165/
Daftar Isi:
  • Seperti yang diketahui sebuah lembaga pendidikan sekolah berperan sebagai sebuah sistem yang didalamnya memiliki mekanisme yang mampu mengatur dan mengoptimalkan berbagai komponen dan sumber daya pendidikan yang ada. Siswa sebagai salah satu sumber pendidikan merupakan input utama bagi proses pendidikan. Oleh karena itu guru berperan sebagai pembina dalam menggali serta mengembangkan bakat siswa. Sehingga guru harus memiliki manajemen program yang baik untuk membina bakat siswa agar terciptanya siswa yang berprestasi dan sekolah yang berkualitas. Rumusanmasalahdalampenelitianiniadalah: “Bagaimana Manajemen Program Pembinaan Bakat Siswa di MI Ma’arif NU Sidabowa KecamatanPatikrajaKabupatenBanyumas?” Penelitianinibertujuanuntukmendeskripsikandanmengetahuilebihlanjuttentangmanajemen program pembinaan bakat siswa di MI Ma’arif NU Sidabowa Patikraja serta kendala-kendala dalam manajemen program pembinaan bakat siswa tersebut.Jenispenelitianini, merupakanpenelitianlapangan (field research) danpenelitianinidigolongkankedalamdeskriptifkualitatif.Untukkeperluanpengumpulan data penelitianinimenggunakanmetodewawancara, observasi, dandokumentasi.Sedangkandalammenganalisis data penelitianmenggunakanpolainteraktifyaitureduksi data, penyajian data danpenarikankesimpulan. Hasil dari penelitian adalah manajemen program pembinaan bakat siswa di MI Ma’arif NU Sidabowa Patikraja berjalan sesuai dengan fungsi-fungsi manajemen mulai dari perencanaan, pengorganisasian, penggerakkan, pengawasan dan penilaian. Dalam proses perencanaan melalui tahapan merencanakan kegiatan apa saja yang akan dilaksanakan, memilih guru pembina sebagai pendamping dan pembina, mengidentifikasi bakat siswa dan pembiayaan yang nantinya akan dikeluarkan untuk proses kegiatan pembinaan bakat siswa. Kemudian pengorganisasian yang baik dalam manajemen program pembinaan bakat siswa dengan melaksanakan pembagian tugas sesuai dengan ketrampilan dan kemampuan yang dimiliki oleh guru, juga melaksanakan penggerakkan untuk memotivasi guru dan siswa-siswanya agar lebih bersemangat. Pengawasan telah melalui tahapan pengawasan dan penilaian terhadap proses pembinaan bakat siswa. Kendala-kendala dalam manajemen program pembinaan bakat siswa sejauh ini masih bisa diatasi dengan baik.