STRATEGI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI ROUDLOTUL ATHFAL (RA) MASYITOH 21 DESA SURO KECAMATAN KALIBAGOR KABUPATEN BANYUMAS

Main Author: Sukarti, 062638032
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.iainpurwokerto.ac.id/1536/1/Cover_Bab%20I_Bab%20V_Daftar%20Pustaka.pdf
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/1536/2/Sukarti_STRATEGI%20PEMBELAJARAN%20PENDIDIKAN%20AGAMA%20ISLAM.pdf
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/1536/
Daftar Isi:
  • Latarbelakangmasalahpadapenelitianiniadalahpentingnya Pendidikan Agama Islam untuk anak usia dini, atau usia prasekolah mendorong lembaga pendidikan anak usia dini salah satunya adalah RA Masyithoh 21 Suro untuk memberikan materi Pendidikan Agama Islam dengan sebaik-baiknya. Sedangkan proses pembelajaran di RA Masyithoh 21 Suro sangat terbatas yaitu lima jam pelajaran setiap hari, dalam satu jam pelajaran mempunyai waktu ± 30 menit. Sehingga dalam sehari, sekolah hanya mempunyai waktu bertatap muka ± 2 jam setengah dari 24 jam. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi sekolah dan guru khususnya agar dapat memberikan materi Pendidikan Agama Islam secara maksimal dengan waktu yang sangat terbatas. Jenis penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian lapangan (field research) yaitu pengumpulan data yang dilakukan secara langsung di lokasi penelitian. Pendekatan penelitian yang penulis gunakan adalah pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Objek penelitian dalam penelitian ini adalah strategi pembelajaran Pendidikan Agama Islam di RA Masyithoh 21 Suro, sedangkan subjek penelitiannya adalah kepala sekolah, dan guru RA Masyithoh 21 Suro. Untuk memperoleh informasi dan data-data yang diperlukan dalam penelitian, penulis menggunakan beberapa metode yaitu: metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Dalam menganalisa data yang diperoleh dari hasil penelitian, penulis menggunakan teknik analisis data deskriptif, yaitu metode yang digunakan terhadap suatu data yang dikumpulkan kemudian disusun, dijelaskan dan kemudian dianalisa. Pendidikan Agama Islam sangat penting disampaikan kepada anak sedini mungkin. Pada Pendidikan Anak Usia Dini materi Pendidikan Agama Islam bisa disampaikan dengan menyesuaikann usia mereka. Pembelajaran mereka di sekolah yang bermoto “Belajar Sambil Bermain atau Bermain Seraya Belajar” mempunyai waktu tatap muka yang sangat terbatas, sedangkan dalam waktu yang terbatas tersebut tujuan pembelajaran harus tercapai. Ada beberapa hal yang menentukan keberhasilan suatu pembelajaran yaitu tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, strategi pembelajaran, media pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran. Strategi pembelajaran mempunyai kedudukan yang penting dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu pemilihan strategi yang tepat akan mempengruhi hasil dari proses pembelajaran yang telahberlangsung. RA Masyithoh 21 Suro menerapkan strategi pembelajaran ekspositori, discovery, kelompok, dan modeling untuk menyampaikan materi Pendidikan Agama Islam. Kata kunci :Strategi Pembelajaran, Pendidikan Agama Islam, anak usia dini