HUBUNGAN ANTARA PENGUASAAN ILMU TAJWID DENGAN KEMAMPUAN MEMBACA DAN MENGHAFAL AL-QUR’AN SURATAN PENDEK SISWA DI MI MAARIF NU RAWALO KABUPATEN BANYUMAS

Main Author: YUNI AMRI PRIYANTI, 1223301181
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.iainpurwokerto.ac.id/1357/1/COVER%20BAB%20I%20DAN%20BAB%20V%20.pdf
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/1357/2/YUNI%20AMRI%20PRIYANTI%2C%20HUBUNGAN%20ANTARA%20PENGUASAAN%20ILMU%20TAJWID.PDF
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/1357/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Hubungan antara penguasaan ilmu tajwid dengan kemampuan membaca dan menghafal al-Qur’an suratan pendek siswa di MI Maarif NU Rawalo. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan atau field research. Penelitian ini merupakan penelitian sensus karena responden berjumlah 38 siswa diikut sertakan dalam penelitian. Pengumpulan data menggunakan nilai ulangan harian kaidah-kaidah ilmu tajwid untuk data variabel X dan nilai membaca serta nilai hafalan surat pilihan untuk data variabel Y. Data penelitian yang terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik statistik inferensial, pengujian hipotesis penelitian menggunakan analisis korelasional Product Moment. Pengujian hipotesis penelitian menunjukkan bahwa: 1. Hubungan antara penguasaan ilmu tajwid dengan kemampuan membaca al- Qur’an diperoleh sebesar 0,437. Uji signifikansi r hitung (0,437) > r tabel pada taraf signifikansi 5% (0,320) dan 1% (0,413). Jadi, hipotesis “ada hubungan yang positif dan signifikan antara ilmu tajwid dengan kemampuan membaca dan menghafal al-Qur’an surat pendek siswa di MI Maarif NU Rawalo Kabupaten Banyumas” diterima dan hipotesis “tidak ada hubungan yang positif dan signifikan antara penguasaan ilmu tajwid dengan kemampuan membaca al-Qur’an siswa di MI Maarif NU Rawalo Kabupaten Banyumas” ditolak. 2. Hubungan antara penguasaan ilmu tajwid dengan kemampuan menghafal al- Qur’an suratan pendek diperoleh sebesar 0,403. Uji signifikansi r hitung (0,403) > nilai r tabel pada taraf signifikansi 5% (0,320), namun pada taraf 1% r hitung (0,403) < r tabel (0,413). Jadi, hipotesis “tidak ada hubungan yang positif dan signifikan antara ilmu tajwid dengan kemampuan menghafal al-Qur’an suratan pendek siswa di MI Maarif NU Rawalo Kabupaten Banyumas diterima”, dan hipotesis “ada hubungan yang positif dan signifikan antara ilmu tajwid dengan kemampuan menghafal al-Qur’an suratan pendek siswa di MI Maarif NU Rawalo Kabupaten Banyumas” ditolak. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan bisa menjadi bahan informasi dan masukan civitas akademika, mahasiswa, pengajar, peneliti dan semua pihak yang membutuhkan. Kata Kunci : Penguasaan Ilmu Tajwid, Kemampuan Membaca dan Menghafal Al-Qur’an Suratan Pendek