STRATEGI PENYELAMATAN PEMBIAYAAN BERMASALAH PADA PEMBIAYAAN MURABAḤAH DI BANK SYARIAH MANDIRI CABANG PURWOKERTO

Main Author: NURJANAH, NIM. 1223203071
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.iainpurwokerto.ac.id/1004/1/NURJANAH_STRATEGI%20PENYELAMATAN%20PEMBIAYAAN%20BERMASALAH.pdf
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/1004/2/COVER_DAFTAR%20ISI_BAB%20I_BAB%20V_DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.iainpurwokerto.ac.id/1004/
Daftar Isi:
  • Dalam lembaga perbankan syariah, istilah pembiayaan bermasalah bukan sesuatu hal yang asing untuk didengar. Hampir semua lembaga perbankan baik konvensional maupun syariah mengalami hal tersebut. Oleh karena itu, masalah yang dihadapi sekarang ini adalah bagaimana menangani masalah tersebut, karena tidak sedikit lembaga perbankan yang terhambat laju pertumbuhannya bahkan harus terhenti kegiatan operasionalnya karena tidak dapat mengatasi masalah ini. Berkaitan dengan hal di atas, maka pihak perbankan syariah dituntut untuk memiliki strategi dalam menangani pembiayaan bermasalah yang dialami. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang digunakan oleh Bank Syariah Mandiri Cabang Purwokerto dalam menyelamatkan pembiayaan bermasalah khususnya pada pembiayaan murabaḥah. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yaitu dengan mendeskripsikan strategi yang digunakan oleh Bank Syariah Mandiri Cabang Purwokerto dalam menyelamatkan pembiayaan bermasalah khususnya pada pembiayaan murabaḥah. Dalam penelitian ini, sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Kemudian untuk teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Selanjutnya berkaitan dengan model analisis data yang digunakan ialah model analisis data yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman, yakni mereduksi data, menyajikan data, dan verifikasi atau penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa secara umum, strategi yang digunakan oleh Bank Syariah Mandiri Cabang Purwokerto dalam menangani pembiayaan bermasalah ada dua, yakni stay strategy dan exit strategy. Namun, dalam tahap penyelamatan pembiayaan bermasalah, strategi yang digunakan adalah stay strategy.