VERMIKOMPOS LIMBAH FLESHING INDUSTRI KULIT UNTUK TANAMAN CABAI MERAH (CAPSICUM ANNUUM.L)
Main Author: | ., Prayitno; Balai Besar Kulit Karet dan Plastik, |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Badan Penelitian dan Pengembangan Industri
, 2015
|
Online Access: |
http://ejournal.kemenperin.go.id/jri/article/view/159 http://ejournal.kemenperin.go.id/jri/article/view/159/144 |
Daftar Isi:
- Jumlah limbah padat terbesar yang dihasilkan dari proses penyamakan kulit adalah limbah fleshing. Penelitian pengaruh vermikompos dari campuran limbah fleshing, kotoran sapi dan potongan jerami (40: 60 ;2) terhadap pertumbuhan tanaman cabe merah (Capsicum annuum.L) telah dilakukan. Perlakuan percobaan dilakukan dengan 4 variasi dosis vermikompos per bedeng yaitu 0; 10; 15 dan 20 kg dengan ukuran luas per bedeng 3,2 m2. Pada masing-masing bedeng ditanam 20 buah bibit cabe merah dengan jarak 40 x 50 cm. Pengamatan dilakukan terhadap jumlah dan berat panen cabai merah yang dihasilkan dengan frekwensi panen 4 hari. Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil panen cabe merah tertinggi diperoleh dari penggunaan dosis vermikompos 10 kg dengan berat cabe 3,110 kg dan jumlah cabe1280 buah. Kata kunci: vermikompos, limbah fleshing, cabe merah