ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NON PERFORMING FINANCING (NPF) PADA BANK UMUM SYARIAH PERIODE 2017-2020
Daftar Isi:
- Capital Adequicy Ratio (CAR) merupakan rasio kinerja bank untuk mengukur kecukupan modal yang dimiliki bank untuk menunjang aset yang mengandung atau menghasilkan risiko. Financing to Deposit Ratio (FDR) merupakan rasio antara total pembiayaan yang diberikan oleh bank dengan dana yang dihimpun oleh bank, sehingga menggambarkan kemampuan bank untuk memenuhi permintaan pembiayaan dengan menggunakan dana yang berhasil dihimpun oleh bank. Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) adalah rasio efisiensi yang digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen bank dalam mengendalikan biaya operasional terhadap pendapatan operasional. Perumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: Bagaimana CAR, FDR dan BOPO berpengaruh terhadap Non Performing Financing (NPF) pada Bank Umum Syariah. Adapun tujuan Penelitian ini adalah Untuk mengetahui bagaimana pengaruh CAR, FDR dan BOPO terhadap Non Performing Financing (NPF) pada Bank Umum Syariah. Dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, Teknik analisis yang digunakan adalah metode analisis regresi data panel, pemilihan model regresi, uji asumsi klasik, uji hipotesis. Alat yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan bantuan perangkat lunak Eviews 9. Hasil penelitian menunjukan secara simultan F hitung 13,39599 > f tabel 1.6581, jika dilihat dari nilai probabilitas yaitu sebesar 0,000000 < 0,05 sehingga H1 diterima. Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh signifikan secara simultan antara variabel independen yaitu Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Financing (NPF), Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) terhadap Bank Umum Syariah.