Mengembangkan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Permainan Tradisional Balap Karung di RA Cendekia Pandeglang Banten
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan (1)Kemampuan motorik kasar anak di RA Cendekia, (2)Untuk mengetahui cara mengembangkan motorik kasar melalui permainan tradisional balap karung, (3)Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat motorik kasar. Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif.Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi dan triangulasi.Analisis data meliputi reduksi dan penyajian data serta penarikan kesimpulan.Uji keabsahan data menggunakan field reseach.Subjek dalam penelitian ini adalah anak kelompok B usia 5-6 tahun yang berjumlah 6 orang serta sumber informasi pendukung yaitu Kepala Sekolah dan guru-guru.Adapun hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa, (1) Kemampuan motorik kasar anak di RA Cendekia dikatakan belum berkembang secara optimal.Tetapi dengan dilatih atau stimulasi dengan baik melalui bermain perkembangan anak dapat berkembang optimal. (2) permainan tradisional balap karung sangat efektifdalam mengembangkan motorik kasar anak usia 5-6 tahun di RA Cendekia.(3)faktor-faktor pendukung motorik kasar anak usia 5-6 tahun yaitu kematangan usia, sarana dan prasarana, keterlibatan orang tua dan pendidik yang bekerjasama, permainan yang menyenangkan, dan adanya teman bermain. faktor-faktor penghambat perkembangan motorik kasar anak usia 5-6 tahun ialah gizi anak, kurangnya sarana dan prasarana, lingkungan pengasuhan, pendidikan orang tua,tidak adanya dukungan dari orang tua, tanpa adanya bimbingan orang tua, pembelajaran yang membosankan, dan monoton. Kata Kunci: balap karung;motorik kasar;permainan tradisional.