Daftar Isi:
  • Pemerintah desa mempunyai kebijakan lebih dalam mengatur atau mengelola keuangan desa yang sering kita kenal sebagai Dana Desa. Dana desa ini diharapkan mampu memberikan stimulus kepada pemerintah desa dalam membangun dan mengembangkan desanya. Biasanya pemerintah desa sendiri sering kali fokus terhadap pembangunan infrastuktur (fisik) dan mengesampingkan pembangunan partisipasi masyarkat (nonfisik) sehingga realita yang terjadi adalah kebutuhan instratuktur terpenuhi tapi masyarakat sendiri mengelami ketertinggalan intelektual, pudarnya budaya gotong royong, tingkat ekonomi rendah bahkan sampai gagap teknologi karena rendah upaya peningkatan partisipasi masyarakat. Berdasarkan uraian diatas permasalahan penelitian merujuk pada proses penggunaan Alokasi Dana Desa untuk peningkatan partisipasi masyarkat di desa Babakan Jaya kecamatan Kopo Kabupaten Serang-Banten. Tujuan penelitian dirumuskan adalah (1) untuk mengetahui pengaruh alokasi dana desa terhadap tingkat partisipasi masyarakat. (2) untuk mengetahui seberapa besar pengaruh alokasi dana desa terhadap tingkat partisipasi masyarakat Desa Babakan jaya. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linear sederhana di mana metode ini digunakan untuk mengetahui pengaruh alokasi dana desa terhadap tingkat partisipasi masyarakat yang ditampilkan dalam bentuk persamaan regresi. Metode uji asumsi klasik diantaranya uji normalitas, uji heterokedastisitas, uji autokorelasi serta menggunakan uji statistik diantaranya uji koefisien regresi, uji statistik T, uji koefisien korelasi dan uji koefisien determinasi. Berdasarkan pengujian secara parsial bahwa pengaruh alokasi dana desa terhadap tingkat partisipasi masyarakat ditunjukkan dengan nilai thitung sebesar 11.656 dan ttabel sebesar 2.006 artinya pengaruh alokasi dana desa terhadap tingkat partisipasi masyarakat ditunjukkan dengan nilai thitung lebih besar dari ttabel yakni (11.656>2.006) dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak Ha diterima. Kesimpulannya dari penjelasan diatas variable pengeraruh alokasi dana desa berpengaruh terhadap partisipasi masyarakat.