Daftar Isi:
  • Buku PUISI CINTA DALAM SASTRA SUFI; Studi Struktural-Semiotik dan Intertekstual atas Karya Abū Al-‘Atāhiyah, al-Hallāj, dan Ibn al-Fārid dapat diterbitkan. Buku ini pada mulanya berjudul: “Gazal Dalam Puisi al-Hubb al-Ilāhī Karya Abū Al-‘Atāhiyah, Al-Hallāj dan Ibn al-Fārid: Studi Struktural-Semiotik dan Intertekstual” merupakan disertasi penulis pada Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Pengungkapan makna merupakan bagian dari penelitian sastra. Penelitian sastra sendiri memiliki beberapa model pendekatan yang dapat diaplikasikan. Penerapan model tersebut didasarkan pada konsep serta cara kerjanya masing-masing. Abrams membagi model pendekatan sastra ke dalam empat kelompok besar: Pertama, model yang menonjolkan kajian terhadap peran pengarang sebagai pencipta karya sastra (ekspresif); Kedua, model yang menitikberatkan peran pembaca sebagai penyambut dan penghayat sastra (pragmatik); Ketiga, model yang berorientasi pada aspek referensial dalam kaitannya dengan dunia nyata (mimetik); dan Keempat, model yang menitikberatkan karya sastra sebagai struktur yang otonom dengan koherensi instrinsik (obyektif). Keempat model di atas dianggap telah mencakup keseluruhan situasi dan orientasi karya sastra.