PENERAPAN TEKNIK GESTALT DALAM KONSELING KELOMPOK UNTUK MENGATASI PERMASALAHAN PSIKOLOGIS PENGHAFAL ALQURAN (Studi di Pondok Pesantren Al-Rahmah Kec. Walantaka Kota Serang-Banten)
| Main Author: | Rahmi, Fifi Sofia |
|---|---|
| Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.uinbanten.ac.id/3279/1/caver.pdf http://repository.uinbanten.ac.id/3279/2/DAFTAR%20ISI%20pascasidang.pdf http://repository.uinbanten.ac.id/3279/4/ii%20ABSTRAK.pdf http://repository.uinbanten.ac.id/3279/5/Revisi%20Skripsi%20pascasidang%20B5.pdf http://repository.uinbanten.ac.id/3279/6/DAFTAR%20PUSTAKA%20Skripsi%202018.pdf http://repository.uinbanten.ac.id/3279/ |
Daftar Isi:
- Menghafal Alquran merupakan hal yang sangat dianjurkan dalam Islam. bahkan terdapat keutamaan-keutamaan tertentu yang bisa didiperoleh karenanya. Namun, untuk menjadi hafidzh Quran bukanlah hal yang mudah. Dalam prosesnya, sering kali ditemui hambatan baik internal maupun eksternal sehingga terkadang membuat tertekan (stress). Keadaan demikian disebut juga dengan masalah psikologis. Seperti yang dialami oleh santri penghafal Alquran di Pondok Pesantren Al-Rahmah Walantaka. Oleh Karena itu, perlu adanya upaya untuk mengatasi permasalahan psikologis penghafal Alquran. Upaya tersebut salah satunya adalah melakukan konseling kelompok dengan teknik Gestalt. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : 1). Apa permasalahan psikologis yang dialami oleh penghafal Alquran? 2). Bagaimana penerapan teknik Gestalt dalam konseling kelompok untuk mengatasi permasalahan psikologis penghafal Alquran di Pondok Pesantren Al-Rahmah ? Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode kualitatif. Adapun data yang diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan : 1). Permasalahan psikologis yang dialami oleh santri penghafal Alquran diantaranya adalah mengantuk, kurang konsentrasi, sulit mengatur waktu, merasa bermaksiat dan malas. 2). Penerapan teknik Gestalt dalam konseling kelompok untuk mengatasi permasalahan Psikologis penghafal Alquran terdiri dari tiga tahap yaitu tahap pembentukkan, tahap peralihan dan tahap kegiatan. Pada tahap pembentukkan, terdiri dari beberapa aspek yaitu pengenalan, pelibatan dan penguatan keakraban kelompok. Sedangkan pada tahap peralihan terdiri dari penjelasan yang akan dilakukan pada tahap berikutnya, penyampaian hal-hal yang belum jelas dan memastikan kesiapan seluruh konseli. Dan tahap ketiga yaitu kegiatan, dimana dilangsungkannya topik pembahasan dan hubungan yang komunikatif dalam menanggapi permasalahan yang ada dan kegiatan selingan atau hiburan. Pada konseling kelompok tersebut, digunakan juga teknik Gestalt,”saya bertanggung jawab” sebagai treatment khusus untuk mengatasi permasalahan psikologis. Setelah melakukan layanan konseling kelompok sebanyak empat kali, kondisi responden mengalami perubahan ke arah yang lebih baik. Hal itu dapat dilihat dari segi berkurangnya jumlah permasalahan psikologis yang selama ini dikeluhkan.