PENGARUH INFLASI DAN BI RATE TERHADAP TABUNGAN MUDHARABAH PADA PT. BANK SYARIAH MANDIRI PERIODE 2014-2016
Daftar Isi:
- Tabungan mudharabah akan menurun jika terjadi inflasi dikarenakan masyarakat lebih mengutamakan konsumsi dibandingkan untuk ditabung dan jika BI Rate atau suku bunga naik masyarakat akan lebih memilih menyimpan uangnya di b ank konvensional dibandingkan b ank s yariah. Begitu pun sebaliknya jika inflasi dan BI rate menurun otomatis tabungan mudharabah akan meningkat. Berdasarkan latar belakang diatas, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana pengaruh Inflasi terhadap tabungan mudharabah p ada PT. Bank Syariah M an diri periode 2014 - 2016 ?; 2) Bagaimana pengaruh BI Rate terhadap tabungan mudharabah pada PT. B ank Syariah Mandiri periode 2014 - 2016? ; 3) Bagaimana pengaruh Inflasi dan BI Rate terhadap tabungan mudharabah pada PT. Bank Syariah Mandiri periode 201 4 - 2016?. Tujuan penelitian ini adalah 1) untuk mengetahui Inflasi terhadap tabungan mudh arabah pada PT. Bank Syariah M an diri periode 2014 - 2016 ; 2) untuk mengetahui pengaruh BI Rate terhadap tabungan mudharabah pada PT. Bank Sy ariah Mandiri periode 2014 - 2016 ; 3) untuk mengetahui pengaruh Inflasi dan BI Rate terhadap tabungan mudharabah pada PT. Bank Syariah Mandiri periode 201 4 - 2016. Meto de analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif yaitu berupa analisis regresi linier berganda . Penelitian ini menggunakan metode uji asumsi klasik, koefisien korel asi, koefisien determinasi, uji hipotesis (t) dan uji F (simultan) . Untuk menganalisis hipotesis yaitu digunakan regresi linier berganda dengan metode Cochrane Orcutt dengan model semi lag . Berdasarkan hasil pengujian menunjukkan bahwa variabel inflasi ( secara parsial tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap tabungan mudharabah. hal ini dapat dilihat dari nilai variabel inflasi terhadap tabungan mudharabah lebih besar dari yaitu ( - 851 < - 2.032 ) dengan nilai signifikansi lebih besar dari 0,05, yakni ( 0, 401 < 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa dit erima dan dit olak . Dan variabel BI Rate ( secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tabungan mudharabah. Hal ini dapat dilihat dari nilai lebih besar dari yaitu ( - 5.470 < - 2.0 32 ) dengan nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05, yakni ( 0,000 < 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa di t olak dan dit erima . Sedangkan variabel inflasi ( tidak berpengaruh dan tidak signifikan sedangkan BI Rate ( ) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap tabungan mudharabah . Hal ini dapat dilihat dari nilai lebih besar dari yaitu ( 6.359 > 3, 26 ) dengan nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05, yakni (0,00 5 < 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa ditolak dan diterima. Jadi secara simultan variabel inflasi tidak berpengaruh dan tidak signifikan sedangkan BI Rate berpengaruh signifikan terhadap tabungan mudharabah .