PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN VISUALIZATION AUDITORY KINESTHETIC(VAK)TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN FIQIH DIKELAS VII MTS AL-HALIM BOJONG PANDEGLANG
Main Author: | NURAENI, FIA |
---|---|
Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uinbanten.ac.id/1589/1/LAMPIRAN%20DEPAN.pdf http://repository.uinbanten.ac.id/1589/2/BAB%20I.pdf http://repository.uinbanten.ac.id/1589/3/BAB%20II.pdf http://repository.uinbanten.ac.id/1589/4/BAB%20III.pdf http://repository.uinbanten.ac.id/1589/5/BAB%20V.pdf http://repository.uinbanten.ac.id/1589/6/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.uinbanten.ac.id/1589/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatar belakangi oleh sering ditemukanya pembelajaran yang pasif yang akhirnya menimbulkan kejenuhan terhada p siswa sehingga hasil belajar pun menurun. Maka dari itu peranan pendidik sangatlah penting dalam memilih model pembelajaran yang cocok untuk digunakan. Model Pembelajaran V i sualization, Auditor y , Kinestetic (VAK) adalah suatu model pembelajaran aktif yang difokuskan pada pemberian pengalaman belajar secara langsung (direct experience) dan menyenangkan. Pengalaman belajar secara langsung dengan cara belajar dengan mengingat (Visual belajar dengan mendengar (Auditory), dan belajar dengan gerak dan emosi (Kinestetic) . Rumusan masalah dalam penelitian ini a dalah : (1) Bagaimana hasil belajar Fiqih siswa kelas VII di MTs Al - Halim Bojong Pandeglang? (2) Apakah terdapat pengaruh penggunaan model pembelajaran V i sualization, Auditor y , Kinestetic (VAK) terhadap hasil belajar mata pelajaran Fiqih kelas VII MTs Al - Halim Bojong Pandeglang. Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui hasil belajar siswa pada mata pelajaran Fiqih di MTs Al - Halim Bojong Pandeglang (2) Untuk mengetahui seberapa tinggi pengaruh penggunaan model pembelajaran V i sualization, Auditor y , Kinestetic (VAK) hasil belajar mata pelajaran Fiqih siswa kelas VII MTs Al - Halim Bojong Pandeglang. Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan menggunakan pendekatan kuantitatif.