Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat Oleh LAZ Harfa Melalui Program Community Led Total Sanitation (Studi Kasus Di Desa Kutamekar, Kecamatan Sobang, Kabupaten Pandeglang)
Daftar Isi:
- Kesehatan merupakan faktor utama yang mempengaruhi kualitas SDM dalam mendukung pembangunan berkelanjutan. Dalam Sistem Kesehatan Nasional (SKN) ditetapkan subsistem upaya kesehatan yang terdiri dari dua unsur utama yaitu Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) dan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM). Sebagai Lembaga Sosial Kemanusiaan yang peduli terhadap kesehatan, maka LAZ Harfa melalui program Community Led Total Sanitation (CLTS) menyelenggarakan program kesehatan yang bertujuan untuk membantu masyarakat berperilaku pola hidup sehat dengan tidak BAB sembarangan. Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini, yaitu 1). Bagaimana kondisi masyarakat di Desa Kutamekar Kecamatan Sobang Kabupaten Pandeglang Banten. 2). Bagaimana proses pemberdayaan kesehatan masyarakat di Desa Kutamekar Kecamatan Sobang Kabupaten Pandeglang Banten. 3). Apa saja faktor pendukung dan penghambat program CLTS dalam peningkatan kesehatan yang dilakukan oleh LAZ Harfa. Adapun tujuan dalam penelitian ini, yaitu : 1). Untuk mengetahui kondisi masyarakat yang ada di Desa Kutamekar Kecamatan Sobang Pandeglang Banten. 2). Untuk mengetahui proses pemberdayaan kesehatan masyarakat yang ada di Desa Kutamekar Kecamatan Sobang Pandeglang Banten. 3). Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat program CLTS yang dilakukan oleh Laz Harfa. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif, peneliti telah melakukan penelitian di Desa Kutamekar Kecamatan Sobang Kabupaten Pandeglang Banten. Sedangkan untuk teknik pengumpulan datanya dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa: Mayoritas masyarakat Desa Kutamekar berprofesi sebagai petani, dengan tingkat pendapatan Rp.1.000.000. Dengan keterbatasan pendapatan setidaknya ada 30% masyarakat yang belum memiliki sarana kesehatan. LAZ Harfa melakukan pemberdayaan di Desa Kutamekar dengan menjalankan sebuah program, program tersebut adalah Community Led Total Sanitation (CLTS), program ini berbentuk pendampingan kepada masyarakat yang belum memiliki sarana kesehatan. Faktor pendukung dalam kegiatan ini yaitu tingginya antusias keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaan program, dan kemampuan fasilitator maupun natural leader yang sangat baik. Adapun faktor penghambat yang dialami penulis selama melakukan penelitian yaitu kurangnya dukungan dari aparat desa, buruknya infrastruktur, minimnya pendapatan masyarakat.