Daftar Isi:
  • Secara teori setiap manusia memiliki kecerdasan spiritual yang merupakan kompetensi intrinsik bawaan sejak lahir, yang mana kecerdasan spiritual tersebut dapat membangkitkan jiwa untuk melakukan tindakan positif. Namun kenyataannya banyak mahasiswa yang melakukan segala cara agar mendapat nilai bagus seperti mencontek, plagiasi, hal ini disebabkan karena mahasiwa belum memiliki self regulated learning yang baik. Tujuan penelitian ini untuk menguji secara empiris tentang Pengaruh Kecerdasan Spiritual Terhadap Self Regulated Learning Pada Mahasiswa Bimbingan Konseling Islam Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Penelitian ini menggunakan metode Kuantitatif dan dianalisis secara korelasi regresi linear sederhana. Dua variabel dalam penelitian ini adalah kecerdasan spiritual dan self regulated learning. populasi dalam penelitian ini mahasiswa Bimbingan Konseling Islam angkatan 2019 yang berjumlah 180. Sampel pada penelitian ini sebanyak 64 responden yang diambil secara probability sampling ini mengunakan teknik simple random sampling atau secara acak. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan mengunakan skla likert. Metode dalam menganalisis data dibantu mengunakan program SPSS (Statistical Product and Service Solution) versi 26 for windows. Hasil analisis data mengenai Pengaruh Kecerdasan Spiritual Terhadap Self Regulated Learning Pada Mahasiswa Bimbingan Konseling Islam Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten menunjukan koefisien Thitung 7,948 dengan taraf signifikan 0,000 oleh karena itu nilai signifikan lebih kecil dari 0,05 dan nilai Thitung lebih besar dari Ttabel 1,99773 maka dapat disimpulkan bahwa “ ada pengaruh antara Kecerdasan Spiritual Terhadap Self Regulated Learning Pada Mahasiswa Bimbingan Konseling Islam Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Maka dapat diambil pemahaman mahasiswa yang mempunyai kecerdasan spiritual yang tinggi akan mempunyai pengaturan diri dalam atau self regulated learning yang baik. Serta dihasilkan dalam regresi linear diperoleh nilai koefisien determinan (R) sebesar 0,505 menyatakan bahwa kecerdasan spiritual memberikan pengaruh atau sumbangsi terhadap self regulated learning sebesar 50,5 %.