ANALISIS KONSENTRASI GAS CO, NO2, SO2, DAN O3 DI UDARA AMBIEN KAMPUS UNIVERSITAS ANDALAS LIMAU MANIS DAN SEKITARNYA

Main Authors: Goembira, Fadjar, Abuzar, Suarni Saidi, Purnama, Sawal
Format: Monograph NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: Fakultas Teknik , 2010
Subjects:
Online Access: http://repo.unand.ac.id/2998/1/absk_teknik_15.doc
http://repo.unand.ac.id/2998/
Daftar Isi:
  • Konsep pembangunan berkelanjutan menuntut keseimbangan aspek ekonomi, lingkungan, dan sosial. Upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), salah satunya berupa kegiatan pendidikan tinggi di Universitas Andalas (Unand), bertujuan untuk menghasilkan SDM yang dapat mensukseskan pembangunan. Selain kegiatan akademik, di Kampus Unand Limau Manis juga terdapat kegiatan penunjang, salah satunya aktivitas transportasi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kualitas udara di Kampus Unand Limau Manis, serta mengkorelasikan dengan aktivitas transportasi dan pengaruh meteorologis. Dengan penelitian ini diharapkan bahwa pengambil kebijakan di Unand dapat mempertimbangkan aspek kualitas udara dalam pengelolaan lingkungan kampus. Metode yang dipakai adalah dengan melakukan pengukuran langsung terhadap empat parameter kualitas udara, yaitu CO, NO2, SO2, dan O3. Pengukuran dilakukan di lima titik di lingkungan kampus Unand Limau Manis, meliputi tiga titik di dalam kampus, dan dua titik di luar. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa di seluruh lokasi pemantauan kualitas udara untuk parameter yang diteliti masih memenuhi baku mutu udara ambien dalam PP no. 41 tahun 1999. Walau demikian, terdapat beberapa lokasi dengan konsentrasi polutan relatif lebih tinggi dari lokasi lainnya, yaitu daerah Pasar Baru dan Kapala Koto. Selain itu, ditemukan adanya korelasi yang umumnya sedang – kuat (R= 0,39 – 0,98) antara konsentrasi polutan yang diteliti dengan jumlah kendaraan bermotor yang melewati ruas jalan di lokasi penelitian. Terdapat beberapa nilai korelasi yang relatif lemah (R<0,25) untuk polutan ozon yang terkait dengan kondisi cuaca pada saat pengukuran. Ozon adalah polutan sekunder yang pembentukannya dipengaruhi oleh intensitas radiasi sinar matahari. Selanjutnya, terdapat pengaruh fenomena angin darat/laut, serta angin lembah/bukit yang berkontribusi terhadap keberadaan polutan gas di Kampus Limau Manis. Fenomena ini menyebabkan walaupun tidak ada kendaraan bermotor yang melewati lokasi penelitian, tapi polutan gas masih terdeteksi yang berasal dari sumber lain berupa sumber alami atau kegiatan manusia lainnya, misalnya kegiatan domestik dan industri.