UJI AKTIVITAS KRIM EKSTRAK ETANOL PEGAGAN (Centella asiatica(L.)Urban) TERHADAP BAKTERI PENYEBAB JERAWAT
Main Author: | ADRIA, GUSTI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2008
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.unand.ac.id/2275/1/IMG.pdf http://repo.unand.ac.id/2275/ |
Daftar Isi:
- Telah dilakukan uji mikrobiologi ekstrak etanol dan krim ekstrak etanol pegagan (Centella asiatica (L.) Urban) terhadap bakteri penyebab jerawat dengan metode difusi agar. Bakteri yang digunakan adalah Staphylococcus epidermidis, Pseudomonas sp. dan Propionibacterium sp. Konsentrasi ekstrak dibuat 25%; 12,5%;6,25%;3,125%; 1,625%;0,8125%; dan konsentrasi ekstrak di dalam krim dibuat 25%; 12,5%; 6,25%; 3,125%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak dan krim aktif sebagai antibakteri. Ekstrak pegagan pada konsentrasi 25% (2,5 mg ekstrak/cakram) memiliki diameter hambat terhadap S. epidermidis, Pseudomonas sp. dan Propionibacterium sp. berturut-turut sebesar 9 mm; 10 mm dan 9 mm. Krim ekstrak pegagan tipe m/a pada konsentrasi 25% (20 mg ekstrak/lubang) memiliki diameter hambat terhadap S. epidermidis, Pseudomonas sp. dan Propionibacterium sp. berturut-turut sebesar 13,67 mm; 14 mm dan 11,33 mm. Krim ekstrak pegagan tipe a/m pada konsentrasi 25% (20 mg ekstrak/lubang) memiliki diameter hambat terhadap S. epidermidis dan Pseudomonas sp. berturut-turut sebesar 14 mm dan 11,67 mm, tidak aktif terhadap Propionibacterium sp.