PEMANTAPAN PROTOKOL EMBRIOGENESIS SOMATIK GANDUM (Triticum aestivum L.)

Main Authors: YUSNIWATI, YUSNIWATI, IRFAN SULIANSYAH, SULIANSYAH, SUTOYO, SUTOYO
Format: Lainnya NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: unand
Subjects:
Online Access: http://repo.unand.ac.id/20386/1/LAPORAN%20AKHIR%20_%20YUSNIWATI.pdf
http://repo.unand.ac.id/20386/
Daftar Isi:
  • 1. Embrio muda merupakan eksplan terbaik dari lima jenis eksplan yang digunakan untuk menginduksi terbentuknya kalus embriogenik dan embrio somatik pada tanaman gandum. 2. Media terbaik untuk menginduksi kalus embriogenik dan embrio somatik adalah media MS yang mengandung 2.0 mg L-1 2.4D + 1.0 mg L-1 picloram + 10-4 Putresin yang menunjukkan persentase pembentukan kalus embriogenik sebesar 85%. 3. Kalus embriogenik yang diperoleh memiliki warna putih kuning kehijauan dengan tekstur kalus remah. 4. Penambahan 2.4D dan picloram mampu meningkatkan laju pembelahan sel sehingga meningkatkan bobot kalus embriogenik. 5. Media MS dengan 2 mg/L 2.4 D + 1 mg/L Picloram + 10-4 Putresin merupakan media terbaik yang mampu meningkatkan kalus gandum pada eksplan biji tua yaitu sebesar 430.10 mg, sedangkan pada eksplan embio muda media terbaik adalah 1 mg/L 2.4 D + 1 mg/L Picloram dengan bobot kalus sebesar 638.90 mg.