Faktor-faktor yang berhubungan dengan diare pada balita di Kecamatan Biang Pidie Kabupaten Aceh Barat Daya
Main Author: | Amzal |
---|---|
Other Authors: | Lubis, Rahayu, Hiswani |
Format: | Student Papers |
Bahasa: | ind |
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/32013 |
Daftar Isi:
- Penyakit diare masih merupakan masalah kesehatan masyarakat di Indonesia, di randai dengan masih tingginya angka kesakitan karena diare serta menimbulkan banyak kematian terutama pada balita, beberapa faktor yang menjadi penyebab timbulnya penyakit diare adalah seperti faktor ibu balita, faktor Balita, dan faktor lingkungan secara langsung dan tidak langsung mempengaruhi kejadian diare. Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan desain cross sectional, dilakukan di Wilayah Kecamatan Biang pidie Kabupaten Aceh Barat Daya pada tahun 2003, untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian diare pada balita di wilayah Kecamatan Biang Pidie Kabupaten Aceh Barat Daya dengan sampel 280 balita, pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metoda pengambilan sample bertahap. Data diperoleh dari Puskesmas, Kantor Kecamatan Biang Pidie, observasi (pengamatan), wawancara langsung kepada responden dengan menggunakan kuesioner, dan dilakukan uji Chi Square dengan oc=0,05 Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara pekerjaan ibu balita (p=0,000), besar keluarga (p=0,009), tingkat pendapatan (p-0,001), tingkat pendidikan ibu balita (p=0,000), umur balita (p=0,000), pemberian ASI dan MP-AS I/PASI (p=0,000), status gizi balita (p=0,000), status imunisasi balita (p=0,000), Sanitasi lingkungan (p=0,009), ketersediaan jamban (p=0,000 ), penggunaan air bersih (p=0,000), Hygiene perorangan (p=0,000) dengan kejadian diare dan tidak ada hubungan antara jenis kelamin dengan kejadian diare (p=0,115). Semakin banyak ibu bekerja, besar keluarga, semakin rendah atau jelek tingkat pendapatan keluarga, tingkat pendidikan ibu, umur balita, pemberian ASI dan MP-ASI / PASI, status gizi balita, status imunisasi balita, sanitasi lingkungan, ketersediaan jamban, penggunaan air bersih, higiene perorangan, semakin besar kemungkinan terjadinya diare pada balita, maka perlu segera membawakan balita untuk diimunisasi dan menjaga kesehatan keluarga dan lingkungan melalui penggunaan air bersih dan jamban keluarga serta membiasakan pola hidup sehat.
- 011000157