Hubungan Karakteristik Individu Dan Postur Kerja Dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDS) Pada Pekerja Pemanen Kelapa Sawit Di PT. Perkebunan Nusantara IV Unit Usaha Adolina Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2017
| Main Author: | Novianti, Cynthia Eka |
|---|---|
| Other Authors: | Lubis, Halinda Sari, Salmah, Umi |
| Format: | Bachelors application/pdf |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://202.0.107.133/handle/123456789/1592 |
Daftar Isi:
- 131000399
- The World Health Organization (WHO) states that the prevalence of Musculosceletal Disorders (MSDs) reaches nearly 60% of all occupational diseases. Musculoskeletal Disorders (MSDs) occurring generally because the jobs and individual factors. The palm harvesters activity while doing their work have the potential for Musculoskeletal Disorders (MSDs) complaint. The purpose of this research is to find relations individual characteristics and work posture with Musculoskeletal Disorders (MSDs) complaints of palm harvesters in PT. Perkebunan Nusantara IV Unit Usaha Adolina. Individual characteristics include age factor, working period, smoking habits and body mass index. This research was an analytic survey with cross sectional study. This research was in February until June 2017. The populations in study were the palm harvesters of PT. Perkebunan Nusantara IV Unit Usaha Adolina with 30 respondents (total sample). The data of work posture were gathered with REBA (Rapid Entire Body Assessment) method and Nordic Body Map questionnaire to assess the level of musculoskeletal complaints. The data analyzed using Chi Square statistic test to know related characteristic individu and work posture with Musculoskeletal Disorders (MSDs) complaints. The results showed that 76.7 % of palm harvesters have complaints Musculoskeletal Disorders (MSDs). Statistically variable age, working period, Body Mass Index (BMI) and work posture have ties with complaints MSDs in palm harvesters with the p value each 0.024, 0.007, 0.000 and 0.004. While the variable smoking habit had no relationship with complaints MSDs in palm harvesters. The palm harvesters should make prevention of Musculoskeletal Disorders (MSDs) complaints by taking time off and doing a healthy lifestyle. In addition, the company should provide training and education about the work posture in accordance with the concept of ergonomics.
- World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa prevalensi gangguan Musculoskeletal Disorders (MSDs) mencapai hampir 60% dari semua penyakit akibat kerja. Musculoskeletal Disorders (MSDs) umumnya terjadi karena faktor pekerjaan dan faktor individu. Aktifitas pemanen kelapa sawit saat melakukan pekerjaannya memiliki potensi untuk mengalami keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan karakteristik individu dengan keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada pemanen kelapa sawit di PT. Perkebunan Nusantara IV Unit Usaha Adolina. Karakteristik individu meliputi umur, masa kerja, kebiasaan merokok dan indeks masa tubuh. Penelitian ini bersifat survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari sampai dengan Juni 2017. Populasi dalam penelitian ini adalah pekerja pemanen kelapa sawit PT. Perkebunan Nusantara IV Unit Usaha Adolina dengan jumlah sampel sebanyak 30 responden. Pengumpulan data menggunakan metode REBA (Rapid Entire Body Assessment) untuk penilaian postur kerja dan kuesioner Nordic Body Map untuk menilai keluhan musculoskeletal. Analisis data menggunakan uji Chi Square untuk mengetahui hubungan antara karakteristik individu dan postur kerja dengan keluhan musculoskeletal disorders (MSDs). Hasil penelitian menunjukkan bahwa 76,7 % pemanen kelapa sawit mengalami keluhan Musculoskeletal Disoders (MSDs). Secara statistik variabel umur, masa kerja, Indeks Masa Tubuh (IMT) dan postur kerja memiliki hubungan dengan keluhan MSDs pada pemanen kelapa sawit dengan nilai p masing-masing 0,024, 0,007, 0,000 dan 0,004. Sedangkan variabel kebiasaan merokok tidak memiliki hubungan dengan keluhan MSDs pada pemanen kalapa sawit. Pemanen kelapa sawit sebaiknya melakukan pencegahan terjadinya keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) dengan memanfaatkan waktu istirahat dan melakukan pola hidup sehat. Disamping itu perusahaan sebaiknya memberikan pelatihan dan pendidikan tentang postur kerja yang sesuai dengan konsep ergonomis.