Penentuan Kadar Total Fenol dan Total Flavonoid dari Ekstrak Etanol Buah Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.)

Main Author: Sari, Novita
Other Authors: Hasibuan, Poppy Anjelisa Z., Masfria
Format: Bachelors application/pdf
Bahasa: ind
Terbitan: Universitas Sumatera Utara , 2019
Subjects:
Online Access: http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/12813
Daftar Isi:
  • 121501075
  • Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.) adalah tumbuhan yang berasal dari famili Rutaceae yang merupakan salah satu tumbuhan yang dikenal masyarakat Batak, tergolong tumbuhan liar dan merupakan tumbuhan khas Sumatera Utara yang belum banyak dimanfaatkan sebagai tumbuhan obat. Buahnya umum digunakan sebagai bumbu masakan tradisional suku Batak. Menurut beberapa sumber menyatakan bahwa andaliman mengandung senyawa fenol, flavonoid, monoterpen dan seskuiterpen serta kuinon. Spesies Zanthoxylum dikenal dengan minyak esensialnya yang merupakan kelompok senyawa terpenoid. Berdasarkan kandungan kimia dan aktivitas fisiologisnya, buah andaliman aktif sebagai antioksidan dan antimikroba, hal ini terutama disebabkan karena adanya senyawa fenol dan flavonoid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar total fenol dan kadar total flavonoid yang terkandung dalam ekstrak etanol buah andaliman dengan menggunakan spektrofotometer sinar tampak. Penelitian ini meliputi penyiapan sampel, pemeriksaan karakteristik simplisia, skrining fitokimia simplisia dan ekstrak serta pembuatan ekstrak, selanjutnya dilakukan penentuan kadar total fenol dari ekstrak etanol buah andaliman yang setara asam galat (Gallic Acid Equivalent (GAE)) menggunakan pereaksi Folin-Ciocalteu pada panjang gelombang 775 nm secara spektrofotometri sinar tampak dan penentuan kadar total flavonoid dari ekstrak etanol buah andaliman yang setara kuersetin (Quercetin Equivalent (QE)) menggunakan pereaksi aluminium klorida pada panjang gelombang 436 nm secara spektrofotometri sinar tampak. Berdasarkan penelitian yang dilakukan diperoleh hasil karakterisasi simplisia dan ekstrak buah andaliman yaitu kadar air sebesar 7,58% dan 8,92%, kadar sari larut air 10,30% dan 80,21%, kadar sari larut etanol 12,62% dan 87,53%, kadar abu total 7,06% dan 1,42% dan kadar abu tidak larut asam 0,23% dan 0,07%. Kadar total fenol dari ekstrak etanol buah andaliman yang ditentukan secara spektrofotometri sinar tampak menggunakan pereaksi Folin-Ciocalteu dan asam galat sebagai standar adalah sebesar 156,2249 ± 1,7455 mg GAE/g ekstrak dan kadar total flavonoid dari ekstrak etanol buah andaliman yang ditentukan secara spektrofotometri sinar tampak menggunakan pereaksi aluminium klorida dan kuersetin sebagai standar adalah sebesar 110,7136 ± 0,1788 mg QE/g ekstrak.
  • Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.) is a plant belonging to the Rutaceae family which is one of the plants that known by Batak people, It is classified as wild plants and specific plants of the North Sumatera that have not been used as a medical plant. The fruit is commonly used as a spice in traditional cuisine of Batak tribe. According to some sources state that andaliman containing phenols, flavonoids, monoterpenes and sesquiterpenes and also quinones compound. Zanthoxylum species be known by its essential oil which is a group of terpenoid compounds. Based on the chemical constituents and its physiological activity, andaliman fruits active as an antioxidant and antimicrobial, mainly due to the phenols and flavonoids compound. The aims of the study to determine the content of total phenols and total flavonoids contained in the ethanol extract of the andaliman fruit using a visible spectrophotometer. This study includes the preparation of samples, determination the characteristics of dried material powder, phytochemical screening of dried material powder and extract and making the extracts, then measurement against the value of the total phenol contents in ethanol extract of andaliman fruits which is equivalent to gallic acid (Gallic Acid Equivalent (GAE)) using the reagent Folin-Ciocalteu at a wavelength of 775 nm by using visible spectrophotometry and measuring the value of the total flavonoid contents in ethanol extract of andaliman fruits which is equivalent to quercetin (Quercetin Equivalent (QE)) using the reagent aluminum chloride at a wavelength of 436 nm by using visible spectrophotometry. Based on the result, the characterization of dried material powder and extract of andaliman fruits has water content is 7.58% and 8.92%, water soluble extract content is 10.30% and 80.21%, ethanol soluble extract content is 12.62% and 87.53%, total ash content is 7.06% and 1.42% and acid insoluble ash content is 0.23% and 0.07%. The value of total phenol contents in ethanol extract of the andaliman fruits measured by visible spectrophotometry using the reagent Folin-Ciocalteu and gallic acid as a standards is equal to 156.2249 ± 1.7455 mg GAE/g extract and the value of total flavonoid contents in ethanol extract of the andaliman fruits measured by visible spectrophotometry using the reagent aluminum chloride and quercetin as a standards is equal to 110.7136 ± 0.1788 mg QE/g extract.