Pra rencana pabrik sodium hipoklorit dari sodium hidroksida dan klorin dengan proses klorinasi

Main Author: Ubaidillah, Syarifuddin
Format: Book Bachelors
Terbitan: ITN Malang , 2016
Subjects:
660
Online Access: http://repository.itn.ac.id/repositoryitn/index.php?p=show_detail&id=9170
Daftar Isi:
  • Sodium hipoklorit (NaOCl) merupakan bahan utama dalam cairan pemutih. Zat ini digunakan secara luas sebagai zat pemutih pada pakaian (tekstil), deterjen, industri kertas dan serbuk kayu (pulp) serta digunakan juga sebagai zat pengoksidasi pada produk organik dalam industri petrokimia, penyulingan produk minyak bumi. Pada jumlah besar digunakan juga sebagai desinfektan dalam air dan pengolahan air limbah serta peralatan sanitasi. Dalam pengolahan makanan, sodium hipoklorit digunakan untuk membersihkan peralatan persiapan makanan, buah-buahan dan pengolahan sayuran, produksi jamur, babi, dading sapi dan produksi unggas, produksi sirup maple dan pengolahan ikan. Berdasarkan beberapa pertimbangan dipilih lokasi pabrik sodium hipoklorit didirikan di Jl. Raya Manyar Kabupaten Gresik Jawa Timur diperkirakan cukup menguntungkan dari segi analisi ekonomi, bahan baku, pemasaran, kemudahan transportasi dan ketersediaan bahan baku.proses yang dilakukan pada Pra Rencana Pabrik Sodium Hipoklorit dari sodium hidroksida dan klorin dengan proses klorinasi menggunakan tekanan oprasi 1 atm, suhu 30oC dan konversi 94%. Secara garis besar perhitungan analisa ekonomi Pra Rencana Pabrik sodium hipoklorit sebagai berikut : Total penjualan Rp 299.294.400.958 Laba Kotor Rp 65.083.440.557 Laba Bersih Rp 27.666.340.271 Rate Of Retr un (ROI) sebelum pajak 56% ROI setelah pajak 39% Internal Rate of Return (IRR) 30%. Karena IRR lebih besar dari bunga bank ( 12% ) maka pabrik sodium hipoklorit layak untuk didirikan. Pray Out Time (POT) 2,30 tahun. Break Event Point 43,24 %