Strategi optimasi pengelolaan ekosistem mangrove pada wilayah rehabilitasi di pesisir Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah

Main Authors: Handayani, Setyo, Adrianto, Luky , Nurjaya, I Wayan, Bengen, Dietriech G, Wardiatno, Yusli
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Graduate School Bogor Agricultural University (SPs IPB) , 2021
Subjects:
ANP
Online Access: http://journal.ipb.ac.id/index.php/jpsl/article/view/33744
http://journal.ipb.ac.id/index.php/jpsl/article/view/33744/22375
Daftar Isi:
  • Pesisir Sayung mengalami erosi pantai yang sangat tinggi dan berdampak besar terhadap kehidupan masyarakat sekitar. Salah satu upaya dalam penanganan erosi pantai adalah rehabilitasi ekosistem mangrove. Tujuan penelitian ini adalah menyusun prioritas strategi pengelolaan ekosistem mangrove di daerah rehabilitasi. Pengambilan data dilakukaan di tiga desa pesisir yaitu Desa Bedono, Desa Timbulsloko, dan Desa Surodadi. Teknik pengambilan data dilakukan dengan wawancara mendalam, penyebaran kuesioner dan observasi lapang.  Penelitian ini menggunakan metode jejaring analitik (Analytical Network Process, ANP). Hasil penelitian menunjukkan permasalahan prioritas dalam pengelolaan ekosistem mangrove di pesisir Sayung adalah : konversi lahan mangrove, kegagalan mangrove untuk tumbuh, kurangnya pemantauan dan pengawasan. Solusi prioritas untuk optimasi pengelolaan ekosistem mangrove adalah rehabilitasi dan konservasi ekosistem mangrove, peningkatan partisipasi masyarakat, serta pengawasan dan pemantauan dengan melibatkan masyarakat.
  • Sayung coast is experienced very high coastal erosion and has a huge impact on the lives of the surrounding communities. One of the efforts in handling coastal erosion is the rehabilitation of the mangrove ecosystem.The purpose of this study was to prioritize mangrove ecosystem management strategies in rehabilitation areas. Data were collected from three coastal villages, namely, Bedono, Timbulsloko, and Surodadi, through in-depth interviews, questionnaires, and field observations. The data analysis was carried out using the Analytical Network Process (ANP) method. The result showed that the priority problems in the mangrove ecosystem management on the Sayung coast were: conversion of mangrove land, failure of mangroves to grow, lack of monitoring and supervision. Therefore, the priority solution for optimizing mangrove ecosystem management is rehabilitation and conservation, increasing community participation, and monitoring by involving the community.