Daftar Isi:
  • Sidik jari merupakan salah satu komponen biometrik yang digunakan sebagai alat verifikasi yang handal dan akurat selama beberapa tahun ini. Pencocokan berbasis ciri merupakan cara verifikasi yang efektif untuk kebanyakan orang. Akan tetapi diketahui terdapat sejumlah orang yang memiliki sidik jari yang tidak dapat diverifikasi dengan metoda berbasis ciri seperti minutiae. Untuk mengatasi masalah di atas, Tugas Akhir ini mengimplementasikan algoritma pengenalan sidik jari menggunakan pencocokan citra berbasis fasa (phase), yaitu teknik pencocokan citra menggunakan komponen fasa dari transformasi Fourier disktrit 2 dimensi (2D DFT) citra yang disebut Phase Only Correlation (POC). Fungsi Band Limited Phase Only Correlation (BLPOC) yang digunakan pada Tugas Akhir ini merupakan modifikasi dari fungsi Phase Only Correlation (POC) yang bertujuan meningkatkan kinerja pencocokan dengan menghilangkan komponen frekuensi tinggi (noise) yang ada pada fungsi POC. Dari hasil uji verifikasi dengan orang yang sama, didapatkan persentase konfirmasi “DITERIMA” bervariasi mulai dari rentang 31.25% s/d 87.5%. Pada uji verifikasi orang yang berbeda, orang ke-1 s/d orang ke-15 mendapatkan persentase konfirmasi “DITERIMA” sebesar 0% atau konfirmasi “DITOLAK” sebesar 100%.