Analisis Efektivitas dan Kontribusi Tindakan Penagihan Pajak Aktif dengan Surat Teguran dan Surat Paksa Sebagai Upaya Pencairan Tunggakan Pajak (Studi Kasus pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Bojonegara)
Daftar Isi:
- Naiknya harga minyak dunia, tingginya tingkat inflasi dan naiknya harga barang-barang serta melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika serta turunnya daya beli masyarakat telah menjadi masalah yang sangat rumit yang harus diselesaikan oleh pemerintah. Pemerintah harus mengupayakan semua potensi penerimaan yang ada agar tetap dapat bertahan dan memperbaiki kondisi yang ada. Salah satunya dengan mengoptimalkan penerimaan pajak. Tujuan dari skripsi ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat efektivitas dan kontribusi tindakan penagihan pajak aktif dengan surat teguran dan surat paksa sebagai upaya pencairan tunggakan pajak pada Kantor Pelayanan Pajak dan mengetahui bagaimana efektivitas dan kontribusinya. Data diambil dari Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Bojonegara tahun 2010 – 2012. Data dianalisis menggunakan analisis deskriptif rasio yaitu rasio efektivitas dan rasio kontribusi. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa Efektivitas Surat Paksa dan Surat Tagihan pada tahun 2010-2012 tergolong tidak efektif tetapi penagihan dengan Surat Paksa di tahun 2011 dikategorikan sangat efektif. Penilaian tingkat kontribusi dengan menggunakan Rasio Penerimaan Tunggakan Pajak (RPTP) menunjukkan Surat Teguran masuk kategori sangat kurang.