Pengaruh Biaya Kualitas terhadap Laba Operasional Perusahaan (Studi Kasus pada PT. Pindad (Persero) Bandung) (Studi Kasus Pada PT. P I NDAD (Persero) Bandung)
Daftar Isi:
- Era globalisasi ekonomi mendorong manajemen perusahaaan untuk bersaing, berkompetisi, menguasai pasar, dan meraih profit sebesar-besarnya. Memperbaiki kualitas secara terus menerus merupakan hal yang penting untuk keberlangsungan suatu bisnis, akan tetapi mengukur suatu kualitas tidak hanya dapat dilihat dari visualisasi output saja, dibutuhkan informasi biaya kualitas itu sendiri sebagai alat perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan. Semakin baik kualitas yang dihasilkan secara tidak langsung dapat meningkatkan pangsa pasar dan nilai penjualan. Meningkatnya penjualan dengan semakin menurunnya biaya yang dikeluarkan maka tentu akan meningkatkan laba perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh biaya kualitas terhadap laba operasional perusahaan. Adapun variabel yang diteliti adalah biaya kualitas dan laba operasional perusahaan. Unit analisis yang digunakan adalah laporan keuangan PT. PINDAD (Persero) Bandung. Metode pengujian hipotesis yang digunakan adalah uji regresi linier sederhana dan korelasi bivariate pearson. Hasil penelitian menujukan bahwa besarnya pengaruh biaya kualitas terhadap laba operasional sebesar 72,4%. Pengaruh selebihnya sebesar 27,6% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dan tidak dimasukan dalam model. Hubungan korelasi antara biaya kualitas dan laba operasional perusahaan adalah sangat kuat yaitu sebesar 0,851 dan searah (apabila biaya kualitas meningkat maka laba perusahaan akan meningkat).