Analisis Pengaruh Fasilitas Terhadap Keputusan Menginap (Studi Kasus pada Hotel Sentra Boutique dan Hotel Syari'ah Marwah Taahirun Jakarta)
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pertumbuhan hotel yang semakin pesat, sehingga masing-masing hotel berlomba untuk menarik minat para pelanggannya. Salah satu cara untuk menarik minat para pelanggannya adalah melalui fasilitas yang yang ditawarkan oleh hotel tersebut yang ditujukan untuk memenuhi serta memuaskan kebutuhan pelanggannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh fasilitas terhadap keputusan menginap pada hotel Sentra Bourique dan hotel Syari’ah Marwah Taahirun Jakarta. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan bentuk penelitian survei. Pengumpulan data dan informasi dilaksanakan dengan studi lapangan melalui kuesioner sebagai alat penelitian yang disebar kepada para pelanggan hotel dan observasi. Objek pada penelitian ini adalah penerapan fasilitas hotel Sentra Boutique dan hotel Syari’ah Marwah Taahirun. Data yang digunakan untuk penelitian ini adalah data kuantitatif dengan menggunakan skala interval dan skala Likert dan dianalisis dengan menggunakan analisis regresi sederhana, pengujian hipotesis melalui uji t, dan analisis koefisien determinasi ( R2 ). Dari analisis tersebut diperoleh analisis regresi: Hotel Sentra Boutique :Y = -4,356 + 0,520X dan Hotel Syari’ah Marwah Taahirun : Y = -0,760 + 0,800X Dimana variabel keputusan menginap (Y) dan fasilitas (X) kedua hotel diuji menggunakan uji t menunjukkan bahwa variabel independen pada kedua hotel tersebut secara signifikan mempengaruhi keputusan menginap sebagai variabel dependen. Pada tabelModel Summary(kolom R Square (Hotel Sentra Boutique) = 0,822 dan kolom R Square (Hotel Syari’ah Marwah Taahirun) = 0,766) yang berarti besarnya pengaruh ‘Fasilitas’ terhadap ‘Keputusan Menginap’ pada Hotel Sentra Boutique adalah sebesar 82,20%, sedangkan sisanya 17,80% dipengaruhi faktor lain. Dan besarnya pengaruh ‘Fasilitas’ terhadap ‘Keputusan Menginap’ pada Hotel Syari’ah Marwah Taahirun adalah sebesar 76,60%, sedangkan sisanya 23,40% dipengaruhi faktor lain yang tidak diteliti dalam peneltian ini.