Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh gambaran mengenai Psychological Well-Being (PWB) pada Waria di Bandung Timur. Pemilihan sampel menggunakan accidental sampling. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 orang. Rancangan dalam penelitian ini adalah rancangan penelitian deskriptif. Alat ukur yang digunakan merupakan modifikasi dari The Ryff Scales of Psychological Well-Being yang berbentuk matriks dan terdiri atas 84 item. Validitas data diolah dengan teknik korelasi Rank Spearman menggunakan SPSS versi 16.0, dan diperoleh hasil 43 item valid dengan rentang validitas 0,323-0,758. Berdasarkan hasil pengujian reliabilitas dengan rumus Alpha Cronbach menggunakan SPSS versi 16.0 diperoleh hasil 0.904. Data hasil penelitian diolah dengan teknik deskriptif analisis. Sebanyak 90% responden memiliki PWB tinggi, dan 10% responden memiliki PWB rendah. Waria di Bandung Timur dengan PWB tinggi menunjukkan persentase yang lebih rendah pada dimensi Positive Relationship With Others. Waria di Bandung Timur dengan PWB rendah menunjukkan persentase yang lebih tinggi pada dimensi Self-Acceptance dan Autonomy. Tidak terdapat kaitan antara faktor status sosio ekonomi, pendidikan, dan budaya dengan PWB pada waria di Bandung Timur. Terdapat indikasi bahwa faktor social support memengaruhi PWB waria di Bandung Timur. Berdasarkan penelitian ini, disarankan bagi peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian dengan jumlah sampel lebih banyak agar mendapat hasil penelitian yang lebih komprehensif, melakukan penelitian kualitatif mengenai faktor-faktor yang memengaruhi PWB pada waria, untuk mendapatkan gambaran yang mendalam, serta meneliti lebih lanjut mengenai faktor social support dalam kaitannya dengan PWB pada waria. Peneliti juga menyarankan bagi pengurus Yayasan Srikandi Pasundan untuk menyusun rancangan program pendampingan yang dapat meningkatkan PWB waria di Bandung Timur.