Hubungan Antara Kecerdasan Emosional dan Penyesuaian Sosial di Sekolah pada Siswa Kelas VII di SMP Negeri "X" Bandung
Daftar Isi:
- Penelitian ini berjudul “Hubungan antara Kecerdasan Emosional dan Penyesuaian Sosial di Sekolah pada Siswa kelas VII di SMP Negeri “X” Bandung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa kuat hubungan antara kecerdasan emosional dan penyesuaian sosial di sekolah pada siswa kelas VII di SMP Negeri “X” Bandung melalui 5 aspek penyesuaian sosial di sekolah, yaitu menerima dan menghargai otoritas; berpartisipasi dalam aktivitas sekolah’ membina relasi yang sehat dengan teman sebaya, guru, dan staf di sekolah; menerima batasan dan tanggungjawab; membantu merealisasikan tujuan dari sekolah yang dikaitkan dengan kecerdasan emosional melalui 5 aspek, yaitu mengenali emosi diri, mengelola emosi, memotivasi diri sendiri, mengenali perasaan orang lain (empati), dan membina hubungan. Rancangan penelitian yang digunakan adalah metode korelasional. Alat ukur yang digunakan oleh peneliti yaitu 2 buah kuesioner yang dikonstruksi oleh peneliti dan berlandaskan pada teori kecerdasan emosional (Daniel Goleman) sebanyak 60 item dan teori penyesuaian sosial di sekolah (Schneiders A) sebanyak 60 item. Berdasarkan uji validitas dengan menggunakan rumus rank Spearman melalui SPSS Statistic 18.0, diperoleh 30 item valid untuk alat ukur kecerdasan emosional yang berkisar antara 0,308 – 0,692 dan 30 item valid untuk alat ukur penyesuaian sosial di sekolah yang berkisar antara 0,306 – 0,728. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh koefisien korelasi (rs) sebesar +0,670. Menurut Guilford, hal tersebut menjelaskan bahwa terdapat hubungan antara kecerdasan emosional dan penyesuaian sosial di sekolah pada siswa kelas VII di SMP Negeri “X” Bandung yang bersifat moderat.